Menteri Tjahjo Minta Kritik Disampaikan Langsung ke Jokowi

Suriyanto | CNN Indonesia
Senin, 29 Jun 2015 08:25 WIB
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo minta para tokoh nasional jangan cuma mengkritik Presiden Jokowi melalui media massa saja.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumulo mendampingi Presiden Joko Widodo saat berdialog dengan Ketua Umum APKASI Isran dalam pertemuan Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) di kawasan Pekan Raya Jakarta (PRJ), Kemayoran, Jakarta, Rabu (13/5). (ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo meminta para tokoh nasional menyampaikan kritiknya di depan Presiden Joko Widodo langsung selain memberi pernyataan di depan media massa. Presiden menurut Tjahjo terbuka dalam menerima setiap masukan.

"Presiden Jokowi terbuka menerima masukan, saran, kritik dari tokoh-tokoh nasional, silakan disampaikan kepada presiden langsung dan tidak perlu penyampaiannya hanya di depan pers saja," kata Tjahjo dalam keterangan tertulisnya.

Adanya pernyataan yang menjurus kasar yang disampaikan para tokoh nasional kepada Jokowi jelas disayangkan oleh Tjahjo. Bukan hanya tokoh nasional atau tokoh masyarakat, pernyataan kasar menurutnya juga datang dari anggota DPR.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Padahal Bapak Jokowi sosok yang selalu mendengar setiap kritik saran yang kritis dari semua pihak yang disampaikan, tapi janganlah pernyataan yang kasar," ujar Tjahjo. (Baca juga: Tjahjo Kumolo: Perkataan Amien Rais Tidak Mendidik)

Saah satu pernyataan tersebut menurutnya keluar dari mulut Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional Amien Rais. Mantan Ketua MPR ini mengomentari pencapaian pemerintah dalam bidang ekonomi. 

SIMAK FOKUS: Siapa Terdepak dari Kabinet Jokowi?

Saat itu Amien mengatakan, Jokowi harus segera merombak kabinetnya. Presiden dimintanya tidak seperti burung unta, menyembunyikan kepalanya karena tak ingin melihat adanya bahaya.

"Kalau sekelas tokoh nasional menyampaikan pernyataan yang tidak mendidik masyarakat, itu sangat disayangkan," kata Tjahjo. (Baca juga: Legislator PAN: Jokowi Bisa Kendalikan Menterinya Tidak sih?)

Apalagi jika ada tokoh yang mendesak segera dilakukannya perombakan kabinet atau reshuffle. Bongkar pasang anggota kabinet merupakan hak prerogatif Presiden sehingga semua pihak harus menghargai hak kepala negara ini.

"Sebagai Mendagri saya menyayangkan kalau ada pernyataan tokoh-tokoh nasional, anggota DPR yang pernyataannya 'kasar' terhadap Presiden," kata Tjahjo. (sur/sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER