STOK BERAS

Jelang Natal dan Tahun Baru, Stok Beras Dipastikan Aman

CNN Indonesia
Senin, 15 Des 2014 13:44 WIB
Pemerintah jamin stok beras nasional masih tersedia 1,7 juta ton, cukup untuk konsumsi selama tujuh bulan ke depan.
Buruh mengangkut beras di Pelabuhan Sunda kelapa. (detikFoto/Jhoni Hutapea)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Perdagangan Rahmat Gobel memastikan stok beras jelang Natal 2014 dan perayaan tahun baru 2015 dalam jumlah yang aman, sehingga bisa meredam potensi kenaikan harga. Kepastian tersebut disampaikan Rahmat usai memantau jumlah stok beras di gudang Divre Bulog DKI Jakarta-Banten.

“Kami berupaya menjaga pasokan beras selalu tersedia sehingga harga tetap stabil dan meminimalisir kenaikan harga di masyarakat,” kata Rahmat dalam siaran pers, dikutip Senin (15/12).

Rahmat menjelaskan adanya perbedaan pola konsumsi beras di masyarakat menjelang Natal dan tahun baru dibandingkan dengan menjelang
puasa dan Idul Fitri. Menurutnya kenaikan harga tidak signifikan pada periode Natal dan Tahun Baru karena permintaan masyarakat terhadap barang kebutuhan pokok tidak terlalu tinggi atau hanya terjadi di daerah yang mayoritas merayakan Natal.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pasokan Daerah

Tidak hanya pasokan untuk DKI Jakarta dan Banten, Rahmat mengatakan pasokan beras ke daerah-daerah lain di Indonesia juga terbilang aman. Hal tersebut bisa dilihat dari rata-rata kenaikan harga beras yang masih wajar. Dia menyebut per hari ini, rata-rata harga beras medium dibandingkan minggu lalu hanya naik 0,75 persen dari Rp 9.274 menjadi Rp 9.344 per kilogram.

“Sementara di Jakarta harga masih stabil di Rp 9.640 per kilogram, memang terjadi sedikit kenaikan harga sekitar 3 persenan di tingkat pedagang grosir Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC),” kata Rahmat.

Selain menjaga jumlah stok beras di tangan Bulog yang saat ini berjumlah 1,7 juta ton untuk tujuh bulan ke depan, pemerintah menurutnya juga telah menugaskan Bulog untuk meneruskan Operasi Pasar di seluruh Indonesia guna menstabilkan harga beras.

“Tanggal 3 Desember, saya telah kirim surat ke Bulog untuk meneruskan Operasi Pasar. Realisasi penyaluran Operasi Pasar cadangan beras pemerintah (CBP) sudah mencapai 51.944 ton dimana sebanyak 3.360 ton dilakukan selama Desember ini,” jelasnya.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER