Menyusul Premium, Harga Pertamax ikut Naik Rp 200 Mulai Besok

Diemas Kresna Duta | CNN Indonesia
Sabtu, 28 Feb 2015 17:51 WIB
PT Pertamina (persero) juga akan menaikan harga jual pertamax sebesar Rp 200 per liter menjadi Rp 8.250 per liter terhitung mulai Minggu (1/3).
Mobil dan motor antre mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi di Pom Bensin Jakarta, Senin, 17 November 2014. Pemerintah akhirnya menaikan harga jual eceran BBM Bersubsidi dari Rp 6500 menjadi Rp 8500 per liter untuk premium dan untuk solar sebelumnya Rp 5500 menjadi Rp 7500 per liter mulai 18 November 2014. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menyusul penyesuaian harga premium, PT Pertamina (persero) juga akan menaikan harga jual pertamax sebesar Rp 200 per liter menjadi Rp 8.250 per liter terhitung mulai Minggu (1/3).

"Naiknya tidak jauh dan sama-sama di Rp 200 per liter seperti premium," ujar Direktur Pemasaran Pertamina, Ahmad Bambang kepada CNN Indonesia, Sabtu (28/2).

Bambang mengungkapkan penaikan harga bensin berkadar Ron 92 tersebut mengacu pada fluktuasi perdagangan minyak basis singapura (meant of platts singapore/MoPS) yang Februari ini berada di US$ 55 sampai US$ 70 per barel.

"Jadinya besok Rp 8.250 per liter untuk wilayah Jabodetabek," katanya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengumumkan harga premium mengalami penaikan menjadi Rp 6.800 per liter dari Rp 6.600 per liter.

Sementara harga solar penugasan tetap di Rp 6.400 per liter. Adapun minyak tanah juga tidak mengalami perubahan harga atau tetap Rp 2.500 per liter.

Kementerian ESDM berdalih penyesuaian harga BBM dilakukan untuk menjaga kestabilan sosial ekonomi pengelolaan harga dan logistik. Selain itu, fluktuasi harga minyak dunia yang masih terjadi juga menjadi pertimbangan. (ags)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER