Jakarta, CNN Indonesia -- Menyusul penyesuaian harga premium, PT Pertamina (persero) juga akan menaikan harga jual pertamax sebesar Rp 200 per liter menjadi Rp 8.250 per liter terhitung mulai Minggu (1/3).
"Naiknya tidak jauh dan sama-sama di Rp 200 per liter seperti premium," ujar Direktur Pemasaran Pertamina, Ahmad Bambang kepada CNN Indonesia, Sabtu (28/2).
Bambang mengungkapkan penaikan harga bensin berkadar Ron 92 tersebut mengacu pada fluktuasi perdagangan minyak basis singapura (meant of platts singapore/MoPS) yang Februari ini berada di US$ 55 sampai US$ 70 per barel.
"Jadinya besok Rp 8.250 per liter untuk wilayah Jabodetabek," katanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengumumkan harga premium mengalami penaikan menjadi Rp 6.800 per liter dari Rp 6.600 per liter.
Sementara harga solar penugasan tetap di Rp 6.400 per liter. Adapun minyak tanah juga tidak mengalami perubahan harga atau tetap Rp 2.500 per liter.
Kementerian ESDM berdalih penyesuaian harga BBM dilakukan untuk menjaga kestabilan sosial ekonomi pengelolaan harga dan logistik. Selain itu, fluktuasi harga minyak dunia yang masih terjadi juga menjadi pertimbangan.
(ags)