Jakarta, CNN Indonesia -- Seleksi terbuka jabatan eselon I Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah memasuki tahap akhir. Dari sejumlah prosesi yang dijalankan, tim panitia seleksi sudah memperoleh 15 nama yang rencananya akan diajukan ke meja Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada pekan ini.
"Kami baru saja selesaikan tahap akhir seleksi Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) dan lain-lain. Setelah dijalankan, kami memperoleh 110 pendaftar yang separuh lebihnya berasal dari kalangan non PNS (Pegawai Negeri Sipil)," ujar Menteri ESDM, Sudirman Said di Jakarta, Senin (23/3).
Sejak akhir tahun lalu, Kementerian ESDM telah memulai seleksi terbuka untuk posisi Dirjen Migas, Dirjen Mineral dan Batubara (Minerba), Dirjen Ketenagalistrikan, Dirjen Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE), serta Sekretaris Jenderal Dewan Energi Nasional (DEN).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dua pekan sebelumnya panitia seleksi juga telah menggelar tahapan penilaian atau assessment yang dilanjutkan dengan penilaian dari Tim Penilai Akhir (TPA).
Dengan panjangnya mekanisme tersebut, Sudirman memastikan pemilihan eselon I di Kementerian ESDM berjalan terbuka dan adil. Dia juga meyakini dari proses ini akan diperoleh sosok Dirjen yang memiliki integritas, kepemimpinan, serta mampu mendorong transformasi dan perubahan internal.
"Cara penilaian sudah sistematis. Di satu sisi mereka juga harus memahami subsitasi (sektoralnya). Mudah-mudahan satu sampai dua pekan ke depan akan selesai dari pak Presiden," tutur mantan bos PT Pindad (Persero) ini.
Ketua Panitia Seleksi Teguh Pamudji menambahkan, pasca diajukannya 15 nama ke meja Presiden akan terpilih lima nama yang akan menduduki lima kursi eselon I yang ditawarkan. Timnya pun mengaku akan memulai tahapan seleksi terbuka untuk eselon II bulan depan.
"Nanti bulan April, (seleksi) eselon dua dimulai," tuturnya.
(gen)