Pemerintah Siapkan Dana Petroleum Fund Mulai Tahun Depan

Diemas Kresna Duta | CNN Indonesia
Rabu, 20 Mei 2015 16:18 WIB
Alokasi dana pengembangan sektor minyak dan gas bumi (migas) direncanakan sekitar 5 persen hingga 10 persen dari total PNBP Migas.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said bergegas seusai mengikuti Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (19/5). Menanggapi penilaian mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bahwa Menteri ESDM menyebarkan fitnah terkait pembubaran Petral, Sudirman Said menyatakan tidak ada keputusan besar dan penting yang tidak melibatkan pimpinan tertinggi negara termasuk dalam keputusan terkait Petral. (ANTARA FOTO/Andika Wahyu/mes/15.)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan akan menggelontorkan dana untuk pengembangan minyak dan gas bumi (migas) atau yang dikenal petroleum fund mulai tahun depan. Anggaran tersebut nantinya akan dipakai untuk menutup biaya-biaya yang diperlukan dalam rangka kegiatan esksplorasi dan survei seismik migas.

"Dana ini akan dipakai untuk menunjang kegiatan Komite Eksplorasi Nasional yang bertugas mendorong kegiatan eksplorasi. Pemerintah memang berencana meningkatkan kegiatan eksplorasi untuk meningkatkan cadangan," ujar Menteri ESDM, Sudirman Said di acara The 39 th IPA Convention and Exhibition, Jakarta (20/5).

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian ESDM, IGN Wiratmaja menjelaskan sumber pendanaan petroleum fund akan diperoleh dari sebagian Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) migas. Alokasi dana tersebut rencananya sekitar 5 persen sampai 10 persen dari total PNBP migas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tapi kami juga sedang pikirkan cari (sumber) yang lain," tuturnya.

Seperti yang diketahui, pemerintah berkomitmen menggenjot cadangan migas nasional di tengah melemahnya harga minyak dunia. Untuk itu, Menteri Sudirman diketahui sudah membentuk Komite Eksplorasi Nasional dan menunjuk geologis senior, Andang Bachtiar sebagai Ketua.

Wiratmaja berharap, kegiatan Komite Eksplorasi Nasional dapat meningkatkan cadangan migas di sejumlah wilayah. Ia pun berkeyakinan dengan meningkatnya cadangan migas akan mampu mendorong investasi di sektor tersebut.

"Soalnya hasil dari kegiatan survei tadi akan dipakai dalam penawaran. Umumnya dalam setahun penawaran wilayah kerja mencapai 8 sampai 9 wilayah kerja," katanya. (ags/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER