Jakarta, CNN Indonesia -- Tim Harga Minyak Indonesia melansir harga minyak mentah atau
Indonesian Crude Price (ICP) sepanjang Mei 2015 meningkat sebesar US$ 4,28 per barel, dari US$ 57,58 per barel pada April menjadi US$ 61,86 per barel. Hal ini sejalan dengan peningkatan harga minyak mentah utama di pasar Internasional yang meningkat akibat beberapa faktor.
Diantaranya, publikasi Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC)) di awal Mei mengenai jumlah pasokan minyak mentah para anggota (tanpa Irak) di medio April yang mengalami kenaikan sebesar 0,03 juta barel per hari menjadi sebesar 27,17 juta barel per hari.
Selain itu, faktor yang juga mempengaruhi ICP Mei 2015 ialah proyeksi permintaan minyak mentah global 2015 yang meningkat 0,05 juta barel per hari dibandingkan proyeksi bulan sebelumnya menjadi sebesar 92,5 juta barel per hari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan laporan Energy Information Administration (EI) Amerika Serikat tingkat stok minyak mentah komersial, gasoline dan distillate fuel oil Amerika Serikat selama Mei 2015 yang mengalami penurunan dibandingkan dengan April 2015. Meliputi:
1. Stok minyak mentah komersial yang turun 11,5 juta barel menjadi sebesar 479,4 juta barel.
2. Stok gasoline turun6,9 juta barel menjadi sebesar 220,6 juta barel.
3. Stok distillate fuel oil turun 0,5 juta barel menjadi sebesar 128,8 juta barel.
Disamping faktor diatas, peningkatan harga minyak juga didasarkan pada publikasi OPEC mengenai jumlah rig pengeboran pada kawasan Amerika Utara di bulan April 2015 yang kembali mengalami penurunan hingga 239 unit dibandingkan dengan bulan Maret 2015 menjadi sejumlah 1133 rig menyusul Arab Saudi yang kembali melakukan serangan udara ke Yaman setelah berakhirnya masa gencatan senjata.
"Serangan tersebut meningkatkan risiko geopolitik dan menyebabkan kekhawatiran terganggunya pengapalan minyak mentah dari Timur Tengah," tulis Tim Harga Minyak Indonesia seperti dikutip dari laman Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Kami (4/6).
Sementara untuk kawasan Asia Pasifik, peningkatan harga minyak mentah selain disebabkan oleh faktor-faktor tersebut di atas, juga dipengaruhi oleh meningkatnya proyeksi permintaan minyak mentah di Tiongkok pada 2015 seiring meningkatnya tingkat kinerja kilang dan jumlah fasilitas inventory di negara tirai bambu.
Berikut perkembangan harga rata-rata minyak mentah utama di pasar Internasional pada bulan Mei 2015 dibandingkan bulan April 2015, sebagai berikut:
- WTI (Nymex) naik sebesar US$ 4,77 per barel dari US$ 54,63 per barel menjadi US$ 59,40 per barel.
- Brent (ICE) naik sebesar US$ 4,47 per barel dari US$ 61,14 per barel menjadi US$ 65,61 per barel.
- Basket OPEC naik sebesar US$ 4,94 per barel dari US$ 57,30 per barel menjadi US$ 62,24 per barel. (TW).
(gen)