Mengecap Nikmatnya Sajian Salmon Panggang di Rumah Bos BI

Elisa Valenta Sari | CNN Indonesia
Jumat, 17 Jul 2015 16:00 WIB
Sejumlah bankir, pejabat Kementerian Keuangan, sampai manajemen BUMN menyambangi rumah Agus Martowardojo menikmati salmon panggang.
Salmon panggang kegemaran Agus Martowardojo, Gubernur Bank Indonesia setiap lebaran tiba. (CNN Indonesia/Elisa Valenta Sari)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pada perayaan Idul Fitri kali ini Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus D.W. Martowardojo harus sendirian menerima ratusan tamu yang datang bersilaturahmi ke rumah dinasnya di kawasan Kebayoran, Jakarta Selatan. Pasalnya sang istri, Berlianti S. Martowardojo harus dirawat di rumah sakit akibat menderita penyakit vertigo.

Meski hanya didampingi oleh sang putera bungsu, Agus nampak semangat menerima kehadiran tamu dari berbagai kalangan. Nampak hadir dalam acara silaturahmi tersebut pengusaha nasional Sandiaga Uno, Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk Budi Gunadi Sadikin, Ketua Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Fauzi Ichsan, Direktur Utama Pelindo II R.J. Lino, Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan Askolani dan pejabat lain.

Sebagai tuan rumah, Agus juga menyajikan berbagai hidangan demi memuaskan para tamu yang datang. Dari berbagai hidangan ada satu menu yang menjadi favorit Agus yakni foil baked salmon alias salmon panggang yang disajikan dengan saus krim bertekstur lembut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ditemani irisan kentang goreng, potongan daging salmon yang tidak perlu repot dikunyah karena lumer sendiri di mulut itu begitu nikmat disantap. Tak terasa, sudah tiga porsi salmon panggang masuk ke perut.

Kerja Keras Semester II

Di sela perbincangan yang hangat dengan awak media, Agus pun berbagi pandangan mengenai situasi perekonomian Indonesia.

Menurut mantan Menteri Keuangan itu Indonesia perlu memperhatikan perkembangan ekonomi dunia dan perkembangan harga-harga komoditas yang menjadi andalan ekspor Indonesia. Menurutnya semua keadaan tersebut menunjukan kondisi yang perlu diwaspadai.

"Sedangkan di dalam negeri sendiri, kami melihat kuartal II 2015 perkembangan nya belum terlalu beda dengan kuartal I sehingga perlu ada perhatian di semester II,” ujar Agus.

BI sendiri, lanjut Agus, memprediksi pertumbuhan ekonomi hingga akhir tahun mencapai 5-5,4 persen.

"Kalau untuk mengejar di semester II yang 5-5,2 persen memang perlu betul-betul harus usaha keras," ujarnya. (gen)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER