Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah akan menurunkan harga gas untuk kegiatan industri dan perdagangan guna mendorong investasi di tengah perlambatan ekonomi.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said menyatakan penurunan harga gas tersebut akan masuk dalam paket kebijakan ekonomi yang akan dirilis pemerintah besok, Rabu (8/9).
"Antara lain soal bagaimana nantinya kita akan menurunkan harga gas, mempercepat pembangunan kilang, mempercepat pembangunan
storage sarana penyimpanan untuk ketahanan energi kita," ujar Sudirman saat ditemui di kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta, Selasa (8/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sudirman juga menyinggung mengenai kajian pemberian insentif kepada industri mineral batubara (minerba) dalam negeri yang telah membangun pabrik pengolahan (
smelter). Sayangnya, Sudirman tidak menjelaskan insentif apa yang akan diterbitkan.
'Masih dikaji. Dari kemarin sudah saya jelaskan, untuk investasi
smelter akan ada perubahan," ujar mantan Bos PT Pindad itu.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution menjelaskan tidak ada target khusus di bidang ekonomi yang ingin dicapai pemerintah dari penerbitan paket kebijakan ekonomi itu.
"Kita tidak menyebut ke target ekonomi secara langsung. Kita bicara membuat kebijakan dan deregulasi pada dasarnya untuk mendorong daya saing industri. Ada yang sifatnya untuk menggerakan ekonomi dan ada yang sifatnya mempercepat proyek-proyek strategis," kata Darmin.
(ags/gen)