Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan Wakil Presiden India Mohammad Hamid Ansari di Istana Merdeka, Senin (2/11). Dalam pertemuan tersebut, Jokowi menawarkan kerja sama di bidang industri farmasi antara kedua negara.
Ia mengungkapkan, dalam pertemuannya dengan Ansari tadi banyak membahas mengenai masalah ekonomi. Menurutnya, India memandang Indonesia sebagai sebuah negara besar sementara bagi Indonesia sendiri India merupakan pasar yang sangat besar.
"Sehingga kalau hubungan ini bisa diperkuat dan diperluas, maka bisa memberi manfaat bagi kedua negara, terutama di bidang yang berkaitan dengan keamanan, maritim, pendidikan, batubara. Tadi saya juga menawarkan kerjasama bidang obat-obatan," ujar Jokowi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk menindaklanjuti kesepakatan yang dibuat tadi, papar Jokowi, Ansari menyampaikan agar dibentuk gugus tugas (
task force) baik di Indonesia maupun di India.
"Wakil Presiden India juga menyampaikan agar ada tindak lanjut dan implementasi untuk dibentuk
task force di sini dan India nanti yang segera menindaklanjuti dari apa yang kita bicarakan," kata dia.
Dengan demikian, imbuh Jokowi, ia mengira implementasi kerjasama akan berjalan sangat cepat dan praktis.
Selain bertemu Jokowi, Ansari dijadwalkan untuk melakukan pertemuan empat mata (
tete-a-tete) dan pertemuan bilateral dengan Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla, serta menyaksikan penandatanganan kesepakatan kerjasama energi baru dan terbarukan dan program pertukaran budaya antara Indonesia dan India.
(gen)