IHSG dan Rupiah Tutup Perdagangan dengan Menguat Serempak

Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat signifikan di tengah penguatan bursa Asia. Indeks naik sebesar 68 poin (1,53 persen) ke level 4.533 setelah bergerak di antara 4.496-4.546 pada hari ini.

Sementara itu, di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah menguat sebesar 106 poin (0,78 persen) ke Rp 13.563 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp 13.515-Rp 13.635 per dolar AS.

Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo mengatakan IHSG pada hari ini sudah berada dalam trend naik lagi. Menurutnya, saham-saham penggerak utama dengan kapitalisasi besar sudah terlihat menanjak.

“Saham-saham penggerak IHSG seperti BBRI, BMRI, BBCA, juga sudah berada dalam trend naik lagi. Rebalancing portfolio juga sepertinya sudah selesai. Minimal sudah jauh berkurang,” jelasnya dalam ulasan.

Mandiri Sekuritas mencatat, investor membukukan transaksi sebesar Rp 5,5 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp 4,58 triliun dan transaksi negosiasi Rp 953,61 miliar. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 166,68 miliar.

Sebanyak 169 saham naik, 96 saham turun, 87 saham tidak bergerak, dan 211 saham tidak ditransaksikan. Mandiri Sekuritas menyebut sembilan sektor menguat, dipimpin oleh sektor industri dasar yang naik 3,44 persen dan sektor keuangan yang naik 2,83 persen.

Saham di sektor industri dasar yang paling menguat adalah PT Trias Sentosa Tbk (TRST, Rp 290) yang naik 23,4 persen dan PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA, Rp 477, BUY, TP Rp 1.600) yang naik 13,03 persen.

Di sektor keuangan, saham yang paling terapresiasi adalah PT Bank Mitraniaga Tbk (NAGA, Rp 165) sebesar 26,92 persen dan PT Bank Dinar Indonesia Tbk (DNAR, Rp 119) sebesar 13,33 persen.

Dari Asia, mayoritas indeks saham menguat. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Kospi di Korsel yang menguat sebesar 0,65 persen, indeks Hang Seng di Hong Kong yang terapresiasi sebesar 0,89 persen, dan indeks Straits Times di Singapura yang naik sebesar 0,85 persen.

Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa justru melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun 0,06 persen, DAX di Jerman yang melemah 0,22 persen, dan CAC di Perancis yang terkoreksi 0,01 persen. (gen)