Pemerintah Bangun PLTS 1 MW di Kawasan Industri Aceh

Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah membangun pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) berkapasitas 1 MW di Lampulo, Aceh guna guna menjamin pasokan energi di kawasan pelabuhan dan indusatri perikanan tersebut.

Menteri Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said berharap dengan adanya pasokan energi ini maka kawasan Lampulo akan berkembang dan menjadi lebih maju. Mantan bos PT Pindad (Persero) ini juga berpandangan kehadiran PLTS akan mendukung ekonomi nelayan di kota Banda Aceh.

“Pembangunan PLTS ini inshaa Allah akan diselesaikan tahun depan (2016),” jelas Sudirman seperti dikutip dari laman resmi Kementerian ESDM, Senin (12/12).

Sebelumnya, F. X. Sutijastoto, Kepala Badan Litbang Kementerian ESDM menjelaskan PLTS yang akan dibangun di kawasan tersebut bersamaan dengan pengembangan model pembangunan infrastruktur energi dan listrik untuk klaster ekonomi maritim, yang terdiri dari wilayah barat, tengah dan timur Indonesia dan salah satunya adalah Aceh Jaya.

Pengembangan infrastruktur energi untuk kluster ekonomi maritim akan dilakukan di tujuh lokasi, meliputi Aceh Jaya (Provinsi Aceh), Kuala Tanjung Barat (Provinsi Sumatera Utara), P. Enggano (Provinsi Bengkulu), Minahasa Utara (Provinsi Sulawesi Utara), Lombok Tengah (Provinsi Nusa Tenggara Barat), Kupang (Provinsi Nusa Tenggara Timur) dan Marotai (Provinsi Maluku).

Sudirman menegaskan perintisan kluster ekonomi maritim ini diharapkan mampu menghasilkan potensi investasi sekitar US$250 juta. Tak hanya itu, dengan adanya pengelolaan potensi tadi maka diharapkan akan dapat mendukung pencapaian bauran energi baru terbarukan sebesar 23 persen pada tahun 2025.

"Tugas kami sebagai penanggung jawab sektor energi adalah meyakinkan ketika ekonomi maritim dibangun energinya tersedia," tuturnya.