Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat ketika pasar saham global berfluktuasi. Indeks naik sebesar 19 poin (0,42 persen) ke level 4.602 setelah bergerak di antara 4.579-4.608 pada Kamis (28/1).
Sementara itu, di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah menguat sebesar 3 poin (0,02 persen) ke Rp13.873 per dolar AS, setelah bergerak di kisaran Rp13.839-Rp13.915.
Analis Reliance Securities Lanjar Nafi mengatakan bursa Asia ditutup variatif, dan bursa Shanghai kembali memimpin pelemahan karena kekhawatiran melemahnya ekonomi akan mengurangi target keuntungan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Bursa Jepang ditutup melemah cukup dalam setelah menteri keuangan menyatakan mundur membuat ketidakkondusifan yang terjadi di pemerintahan. Hal-hal tersebut membuat investor cenderung kembali melakukan
capital out flow,” jelasnya dalam ulasan.
Menurutnya IHSG pun bergerak cukup variatif dengan ditutup naik dengan volume yang sedang. Keuntungan sektoral terbesar dipimpin oleh sektor aneka industri dan pertanian pada perdagangan hari ini.
“Paket kebijakan pemerintah ke IX mengenai percepatan pembangan infrastruktur tenaga listrik, Stabilisasi harga daging dan peningkatan sektor logistik menjadi dorongan investor untuk bisa bertahan pada zona hijau hari ini,” ucapnya.
Mandiri Sekuritas mencatat, investor membukukan transaksi sebesar Rp5,56 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp4,1 triliun, negosiasi Rp1,45 triliun, dan transaksi tunai Rp46 juta. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi beli bersih (net buy) sebesar Rp195,19 miliar.
Sebanyak 133 saham naik, 126 saham turun, 85 saham tidak bergerak, dan 216 saham tidak ditransaksikan. Adapun sebanyak enam indeks sektoral menguat, dipimpin oleh sektor aneka industri yang naik 1,44 persen dan sektor agribisnis yang naik 1,43 persen.
Saham di sektor aneka industri yang paling menguat adalah PT Sat Nusapersada Tbk (PTSN, Rp76) yang naik 13,43 persen dan PT Jembo Cable Company Tbk (JECC, Rp1.950) yang naik 11,11 persen.
Di sektor agribisnis, saham yang paling terapresiasi adalah PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK, Rp1.600) sebesar 13,07 persen dan PT Golden Plantations Tbk (GOLL, Rp80) sebesar 6,67 persen.
Dari Asia, mayoritas indeks saham menguat. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Kospi di Korsel yang menguat sebesar 0,48 persen dan indeks Hang Seng di Hong Kong yang terapresiasi sebesar 0,75 persen sedangkan Nikkei225 di Jepang turun sebesar 0,71 persen.
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun 0,33 persen, DAX di Jerman yang melemah 0,73 persen, dan CAC di Perancis yang terkoreksi 0,38 persen.
(gir/gen)