Agustus 2016, Wapres JK Yakin Bi Rate Turun Lagi

Antara | CNN Indonesia
Jumat, 24 Jun 2016 07:53 WIB
Sebelumnya, Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia memutuskan untuk menurunkan BI Rate sebesar 25 basis poin, dari 6,75 persen menjadi 6,5 persen.
Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan, tingkat suku bunga acuan Bank Indonesia atau BI Rate akan turun lagi pada Agustus 2016 dari posisi saat ini 6,5 persen.( REUTERS/Beawiharta)
Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan, tingkat suku bunga acuan Bank Indonesia atau BI Rate akan turun lagi pada Agustus 2016 dari posisi saat ini 6,5 persen.

"Insha Allah, Agustus nanti (BI Rate) akan lebih turun lagi sesuai rencana yang kami bicarakan dengan BI," katanya ditemui seusai buka puasa bersama Himpunan Bank-Bank Milik Negara (Himbara) di Jakarta Convention Center, Senayan, Kamis (23/6).

Menurut JK, penurunan BI Rate tersebut harus ditanggapi secara positif guna meningkatkan daya saing perbankan nasional.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita harus ambil contoh Thailand. Kalau tidak, kita di Asia ini akan tetap ketinggian dan kalah terus nanti sistem keuangan kita," tuturnya.

Untuk itu, Wapres mendorong Himbara memperluas kerja sama dengan bank-bank lain guna memberikan pelayanan yang lebih baik kepada nasabah.

"Hanya dengan cara itu karena sekarang era persaingan. Contohnya saja, hampir semua bank Malaysia ada di sini, tapi kita masuk Malaysia saja belum bisa," kata Kalla.

Sebelumnya, Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia memutuskan untuk menurunkan BI Rate sebesar 25 basis poin. BI Rate turun dari 6,75 persen menjadi 6,5 persen.

Adapun suku bunga BI 7-day Reverse Repo Rate ditetapkan turun sebesar 25 basis poin dari level 5,50 persen menjadi 5,25 persen.

Demikian pula dengan suku bunga deposit facility, turun sebesar 25 basis poin menjadi 4,5 persen.

Sementara itu, suku bunga lending facility turun sebesar 25 basis poin menjadi sebesar 7 persen.

(ags)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER