Sampoerna Ganti Pucuk Pimpinan

Christine Novita Nababan | CNN Indonesia
Senin, 05 Sep 2016 10:50 WIB
Paul Norman Janelle meletakkan jabatannya dan digantikan oleh Mindaugas Trumpaitis yang menjabat sebagai Direktur Pelaksana Rothmans, Benson & Hedges Inc.
Paul Norman Janelle meletakkan jabatannya dan akan digantikan oleh Mindaugas Trumpaitis yang menjabat sebagai Direktur Pelaksana Rothmans, Benson & Hedges Inc. (REUTERS/Beawiharta).
Jakarta, CNN Indonesia -- PT HM Sampoerna Tbk, afiliasi dari PT Philip Morris Indonesia dan bagian dari Philip Morris International Inc mengumumkan rencana penggantian pucuk pimpinan perseroan. Paul Norman Janelle meletakkan jabatannya dari Direktur Utama Sampoerna.

Keterbukaan informasi menyebut, Janelle akan digantikan oleh Mindaugas Trumpaitis yang saat ini menjabat sebagai Direktur Pelaksana Rothmans, Benson & Hedges Inc, afiliasi PMI Canada. Selanjutnya, Janelle akan bertugas di Kantor Pusat PMI di Lausanne, Switzerland.

Adapun, pergantian kepemimpinan perseroan akan efektif dan disahkan melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 18 November 2016.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Visi dan kepemimpinan Paul telah membawa Sampoerna ke tingkat keberhasilan baru. Ia telah memberikan kontribusi, salah satunya adalah melakukan penjualan saham (rights issue) terbesar, tidak saja di Indonesia namun juga terbesar di Asia Tenggara," ujar John Gledhill, Komisaris Utama Sampoerna, melalui keterangan resminya, Senin (5/9).

Gledhill menilai, Trumpaitis adalah pilihan terbaik untuk memimpin Sampoerna ke depannya. Ia merupakan pemimpin yang dinamis dengan catatan keberhasilan selama 18 tahun di industri tembakau.

"Seluruh bisnis yang dipimpin Trumpaitis selalu mencapai hasil positif, meskipun dalam lingkungan usaha dan ekonomi yang sulit. Ia selalu meningkatkan kaliber dan kedalaman bakat karyawan di dalam organisasi. Pengalamannya yang luas telah memposisikan Trumpaitis sebagai pengganti terbaik untuk Janelle," imbuh dia.

Emiten dengan kode HMSP ini mengoperasikan tujuh pabrik di Jawa dan bekerja sama dengan 38 mitra produksi sigaret. Sampoerna disebut-sebut sebagai emiten dengan nilai kapitalisasi pasar terbesar di Bursa Efek Indonesia (BEI). (bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER