Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan melakukan serangkaian pertemuan bisnis dengan sejumlah kalangan di Tokyo, Jepang, yang dimulai hari ini, Senin (15/5). Dalam kunjungannya, Jonan dijadwalkan akan bertemu dengan pimpinan-pimpinan perusahaan sektor minyak dan gas bumi, serta ketenagalistrikan.
Di hari pertamanya, Jonan akan bertandang ke kantor pusat perusahaan yang bergerak di sektor ketenagalistrikan. Ia akan berdiskusi dengan Takehiko Kakeuchi, Chief Executive Officer (CEO) and President Mitsubishi Corporation. Kemudian, ia bakal melanjutkan pertemuan dengan CEO & President Marubeni Corporation Fumiya Kokubi di kantor pusatnya di Tokyo.
Selanjutnya, Jonan dan rombongan akan melakukan pertemuan sekaligus makan siang dengan Kepala Staf Perdana Menteri Jepang Hiroto Izumi dan dilanjutkan dengan pertemuan dengan Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang, Hiroshige Seko.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agenda Jonan hari ini akan diakhiri di kantor pusat Tokyo Gas Co. Ltd yang rencananya akan disambut oleh Representative Director & President Tokyo Gas Michiaki Hiroshe. Dalam kunjungannya, Jonan ingin mendapatkan masukan investor Jepang supaya investasinya di Indonesia dapat berjalan dengan baik.
"Kami ingin mendapatkan informasi dan mendengar langsung masukan dari para investor besar ketenagalistrikan dan migas di Jepang. Kami akan semaksimal mungkin membantu dan mendorong agar investasi mereka berlangsung dengan baik tanpa kendala berarti," ujarnya melalui siaran pers, Senin (15/5).
Ini merupakan kunjungan pertama Jonan ke Tokyo sebagai Menteri ESDM. Ia didampingi Utusan Khusus Presiden untuk Jepang Rahmat Gobel, Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Andy Noorsaman Sommeng, serta Wakil Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas (SKK Migas) Dzikrullah.
Rangkaian pertemuan bisnis akan dilanjutkan besok, Selasa (16/5). Terdapat empat agenda yang akan dilakukan, salah satunya dengan Inpex Corporation selaku investor Blok Masela.