Bunga Kartu Kredit Dipastikan Turun Mulai Bulan Depan

CNN Indonesia
Rabu, 24 Mei 2017 17:32 WIB
Mulai 2 Juni, bunga kartu kredit akan turun dari 2,95 persen per bulan atau 35,4 persen per tahun menjadi 2,25 persen per bulan atau 27 persen per tahun.
Pada April 2017, Bank Indonesia mencatat jumlah kartu kredit yang beredar mencapai 17,7 juta keping dengan volume transaksi sebesar 26,7 juta transaksi. Adapun nilai transaksi kartu kredit mencapai lebih dari Rp23,41 triliun. (stevepb/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pengguna kartu kredit boleh bernapas lega. Bank Indonesia (BI) memastikan, batas maksimal bunga transaksi kartu kredit akan turun mulai 2 juni mendatang. Bunga kartu kredit akan turun dari 2,95 persen per bulan atau 35,4 persen per tahun menjadi 2,25 persen per bulan atau 27 persen per tahun.

Pengaturan tentang bunga maksimal kartu kredit tersebut sudah diatur dalam Surat Edaran Bank Indonesia (SEBI) No. 18/33/DKSP yang diterbitkan pada 2 Desember 2016. Sesuatu ketentuan tersebut, semua penerbit kartu kredit wajib memenuhi penurunan batas maksimal bunga kartu kredit tersebut enam bulan sejak ketentuan berlaku.

"Sekarang, semua issuer (penerbit) dari kartu kredit harus mempersiapkan agar nanti kebijakan itu (batas maksimal kartu kredit 2,25 persen per bulan) efektif dan tidak melampaui apa yang diatur oleh Bank Indonesia," tutur Gubernur BI Agus DW Martowardojo di Gedung Thamrin BI, Rabu (24/5).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agus mengungkapkan, hingga kini, pihaknya belum mendapatkan keluhan dari industri perbankan. Sosialisasi tentang kebijakan tersebut juga telah dilakukan sejak sembilan bulan lalu.

"Kami terus melakukan pengawasan kepada penerbit-penerbit kartu kredit untuk comply dengan aturan itu," tegasnya.

Dihubungi terpisah, Direktur Kartu Kredit dan Pinjaman Personal PT Bank Mega Tbk Dodit W Probojakti menyatakan kesiapan Bank Mega dalam mengimplementasikan kebijakan tersebut. Per 2 Juni, suku bunga kartu kredit Bank Mega dipangkas dari 2,95 persen per bulan menjadi 2,25 persen per bulan.

"Komunikasi ke seluruh pemegang kartu sudah dilakukan sejak Maret (2017) melalui berbagai saluran, antara lain pesan tertulis di lembar tagihan, pengumuman di website, SMS blast, social media, dan lain-lain," kata Dodit melalui pesan singkat kepada CNNIndonesia.com.

Menurut Dodit, kenaikan transaksi setelah penurunan bunga kartu kredit sulit diprediksi mengingat waktu implementasi yang berbarengan dengan masuknya bulan Ramadan. Biasanya, transaksi kartu kredit pada bulan Ramadan naik di kisaran 10 hingga 20 persen secara alami.

Dodit menyebut, rata-rata transaksi kartu kredit Bank Mega per bulan pada kuartal I 2017 mencapai Rp2,4 triliun atau naik 10 persen secara tahunan. Transaksi itu berasal dari 1,5 juta kartu kredit yang telah diterbitkan oleh Bank Mega.

"Target kami di 2017 menerbitkan 200 ribu hingga 250 ribu kartu baru," ujarnya.

Sebagai informasi, per April 2017, BI mencatat jumlah kartu kredit yang beredar mencapai 17,7 juta keping dengan volume transaksi sebesar 26,7 juta transaksi. Adapun nilai transaksi kartu kredit mencapai lebih dari Rp23,41 triliun.
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER