Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Perhubungan (
Kemenhub) dan Japan International Cooperation Agency (JICA) menandatangani kontrak proyek pembangunan
Pelabuhan Patimban I untuk paket 1 berupa Konstruksi Terminal senilai Rp6 triliun.
Pembangunan fase I pelabuhan di Subang, Jawa Barat ini dengan total investasi Rp9 triliun ini pun bakal dimulai dalam waktu dekat.
Direktur Jenderal Perhubungan Laut (Dirjen Hubla) Kemenhub Agus Purnomo mengatakan Pelabuhan Patimban merupakan salah satu proyek strategis nasional. Proyek ini ditargetkan selesai pada 2027 mendatang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tahap konstruksi akan dimulai pada secepatnya. Diharapkan awal tahun 2019 dilakukan soft opening. Total keseluruhan selesai tahun 2027," kata Agus sebelum penandatanganan, Jumat (27/7).
Proyek ini rencanaya dibangun dalam dua fase dengan total 10 paket pekerjaan. Pembangunan fase 1 akan segera dimulai, sedangkan fase 2 rencananya akan dibangun pada 2020.
Pembangunan fase I paket I atau konstruksi terminal ini rencananya akan digarap oleh konsorsium yang terdiri dari Penta Ocean Construction Co Ltd, TOA Construction Corporation, Rinkai Construction Co Ltd, PT PP (Persero) Tbk, dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).
Adapun nilai kontrak Fase 1 Paket 1 sebesar Rp6 triliun dengan durasi kontrak selama 12 bulan. Sementara nilai kontrak Fase 1 Paket 2 sebesar Rp1,8 triliun. Kemudian, nilai kontrak Fase 1 Paket 3 Rp575 milyar dan masih dalam evaluasi. Paket 8 konsultan
"Total fase 1 hampir Rp9 trilun, senilai Rp8,99 triliun," ujar Agus.
(agi)