Kemenkop Salurkan Bantuan Tunai Rp1,6 M untuk Korban Banjir Sumatra

CNN Indonesia
Selasa, 16 Des 2025 21:55 WIB
Kementerian Koperasi menyalurkan bantuan tunai sebesar Rp1,6 miliar untuk korban bencana banjir-longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.
Kementerian Koperasi menyalurkan bantuan tunai sebesar Rp1,6 miliar untuk korban bencana banjir-longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat. (Arsip Istimewa).
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Koperasi (Kemenkop) menyalurkan bantuan tunai sebesar Rp1,6 miliar untuk korban bencana banjir-longsor di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat.

Menteri Koperasi (Menkop) Ferry Juliantono mengatakan bantuan ini merupakan hasil patungan pegawai hingga mitra koperasi yang tergabung dalam Gerakan Koperasi.

"Dari Kementerian Koperasi kita patungan, kemudian dari gerakan koperasi juga, dari koperasi-koperasi yang ada di Gerakan Koperasi Peduli Bencana kita patungan," ujar Ferry dalam acara pelepasan bantuan di Gedung Kemenkop, Selasa (16/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gerakan ini, sambung Ferry, menegaskan peran koperasi bukan semata sebagai entitas bisnis, tetapi sebagai pilar ketahanan sosial dan ekonomi masyarakat, khususnya dalam menghadapi situasi krisis dan bencana.

Bantuan dari Kemenkop diberikan secara simbolis kepada perwakilan masing-masing provinsi. Secara rincinya, nilai nya sebesar Rp1.648.029.034.

Selain bantuan tunai, Kemenkop juga mengirimkan beberapa barang seperti penyulingan air bersih untuk akses air layak konsumsi, mobile toilet, perlengkapan mandi, mainan anak-anak, serta beberapa kebutuhan masyarakat terdampak bencana.

"Gerakan Koperasi Peduli Bencana telah menghimpun donasi Rp1,64 miliar yang berasal dari Koperasi di Indonesia dan keluarga besar Kementerian Koperasi," terangnya.

Ferry menegaskan juga terus berkoordinasi dengan TNI untuk bisa menyelamatkan barang-barang yang ada di koperasi desa di tiga provinsi tersebut. Apabila ada yang bisa diselamatkan, barang tersebut maka bisa dijual dan menjadi tambahan dana pascabencana.

"Contoh ada koperasi di Kabupaten Bener Meriah, itu ada kopi sebanyak 200 ton yang sekarang kita sedang mengirim surat ke Pak Panglima untuk menggunakan pesawat Angkatan Udara mengangkut kopi-kopi untuk kami tampung, kemudian dijual untuk membantu mereka," pungkasnya.

[Gambas:Video CNN]

(ldy/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER