Hilangnya Ingatan Para Pesohor

Jakarta, CNN Indonesia -- Tahun 1901 adalah pertama kalinya penyakit Alzheimer mulai diketahui. Awalnya, ini adalah penyakit yang tidak dikenal. Sampai pada kuartal terakhir abad ke-20, orang-orang terkenal seperti Ronald Reagan dan Charles Bronson mengidapnya.

Kesadaran masyarakat terhadap penyakit ini kian meningkat. Berbagai upaya dilakukan demi mencari penyembuhnya.

Ronald Reagen

Ronald Reagen adalah salah satu tokoh pengidap Alzheimer. Presiden ke-40 Amerika Serikat ini baru didiagnosis mengidap penyakit ini pada 1992, empat tahun setelah dia meletakkan jabatan kepresidennya.

Tahun berjalan, lambat laun penyakit ini mulai menggerogoti otak dan tubuhnya. Pada 5 November, Reagen tidak bisa menutupi kondisi kesehatannya di depan publik.

Lewat sepucuk surat dia mengaku sedang berjuang melawan penyakit yang mengganggu memori jangka pendek tersebut. Penyakit itu membuatnya tidak bisa bercakap secara lancar.

Pada 2001 Reagan terjatuh dan membuat tulang pinggulnya cedera sehingga dia tak dapat bergerak.

Charles Bronson

Tokoh lain pengidap Alzheimer adalah Charles Bronson. Kondisi kesehatan aktor laga ini menurun di tahun-tahun terakhir. Dunia akting dia tinggalkan setelah melakukan operasi penggantian tulang pinggung pada 1998.

Di usia senjanya dia mengidap Alzheimer. Tetapi pneumonia menjadi penyebab meninggalnya sang aktor film-filmn laga ini.

Keterangan mengenai Alzheimer yang diidap Bronson terkuak dari keluarganya. Aktor yang dikenal lewat film Death Wish itu tidak bisa pergi ke luar rumah sendirian.

Lelaki 80 tahun itu menjalani perawatan holistik dari dokter di Los Angeles dan New York. Keluarga melihat ada yang salah dengan aktor era 50-an tersebut. Bronson tidak seperti dirinya.

Bicaranya sangat lambat, kadang kata-katanya pun tidak jelas. Istri ketiganya, Kim, mengaku Alzheimer mengubah sang suami dari lelaki bersemangat yang energik menjadi lelaki yang tampak dungu dan kebingungan.

Enid Blyton

Penulis buku cerita anak berkebangsaan Inggris Enid Blyton juga mengidap Alzheimer. Pada 1957 kesehatan Blyton mulai memburuk, dan pada 1960 dia menunjukkkan gejala-gejala demensia.

Agennya George Greenfield berkata bahwa sangat tidak terpikirkan Alzheimer terjadi pada penulis buku anak paling terkenal dan sukses tersebut. Di pertengahan usia 60-annya, otak seperti komputer Blyton mulai kehilangan memori karena Alzheimer.

Dia jadi semakin pemarah, dan tidak menentu karena penyakit lain hingga kematiannya pada 15 September 1967.

Ratu Juliana

Penyakit yang menyerang saraf otak bagian memori ini juga menyerang Ratu Juliana dari kerajaan Belanda. Di pertengahan 90-an kesehatan Juliana menurun. Terutama adalah dengan timbulnya demensia yang progresif.

Juliana menjadi jarang tampil di publik. Kesehatan sang ratu dipantau ketat oleh tim dokter kerajaan. Dia ditempatkan di bawah perawatan 24 jam.

Dalam sebuah wawancara televisi Pangeran Bernhard putranya mengatakan bahwa mantan ratu itu tidak mampu mengenali keluarganya, selama bertahun-tahun ingatannya terganggu karena Alzheimer.

Juliana meninggal dalam tidurnya pada 20 Maret 2004, beberapa minggu sebelum ulangtahunnya yang ke-95, karena komplikasi pneumonia.

Etta James

Penyanyi legenda Etta James menambah deretan panjang pesohor dengan Alzheimer. Januari 2010 James dirawat karena sejumlah infeksi serius, tapi diagnosis Alzheimer yang paling mengkhawatirkan keluarga.

Sejak didiagosa dengan Alzheimer pada 2009 hidup pelantun At Last itu kian sulit. Penyakit Alzheimer pula yang membawa James mengeluarkan komentar kontroversial tentang Beyonce.

Pada pelantikan Barack Obama, Beyonce melantunkan lagu At Last yang melegenda. James berkomentar negatif tentang penampilan Beyonce. Katanya, "Beyonce harus dicambuk karena menyanyikan lagu At Last."