Jakarta, CNN Indonesia -- Tingginya angka obesitas atau kegemukan anak di Indonesia seharusnya membuat para orang tua waspada. Pencegahan pun bisa dilakukan dengan memberi gizi yang cukup dan seimbang pada anak. Tapi, bagaimana jika Anak sudah mengalami obesitas? Bagaimana cara mengatasinya?
Beberapa penelitian telah dilakukan untuk mengatasi masalah obesitas pada anak. Sebuah penelitian di Eropa terbukti berhasil menurunkan obesitas anak dengan cara memberikan asupan cairan tubuh yang cukup.
Hal ini diungkapkan oleh ahli gizi ibu dan anak dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Hardinsyah, pada pertemuan bertajuk Mengatasi Obesitas pada Anak dan Remaja dengan Asupan Air Cukup di Hotel Le Meridien, Sudirman, Jakarta, seperti ditulis Kamis (22/1).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengatakan, anak-anak di sebuah sekolah dibagi dalam dua kelompok. Kelompok pertama diminta untuk minum dua gelas air pada jam pelajaran sekolah, sementara kelompok ke dua tidak. "Anak tetap dianjurkan minum seperti biasa tapi ditambah satu botol setara dua gelas air putih. Setiap hari pada jam sekolah," jelas Hardinsyah.
Penelitian ini dilakukan selama satu semester. Hasilnya, terjadi penurunan obesitas dengan jumlah sepertiga dari jumlah murid keseluruhan.
Hadinsyah menjelaskan, ada dua hal yang menyebabkan angka obesitas pada anak tersebut menurun. Pertama, minum air yang cukup ternyata dapat meningkatkan pembakaran lemak. "Lemak tubuh lebih optimum terbakarnya bila air cukup," ujarnya.
Kedua, konsumsi air yang cukup juga menimbulkan rasa kenyang sehingga terhindar dari ingin menambah makanan berikutnya. "Kalau orang tidak minum, cenderung akan nambah lagi, nambah lagi," tukasnya.
Ia pun menambahkan, konsumsi air putih diduga dapat mengurangi nafsu makan dibandingkan dengan konsumsi makanan manis.
(mer/mer)