Jakarta, CNN Indonesia -- Usia Jamie Ogg baru 20 menit saat dokter beralih ke orang tuanya, dan berkata, “Dia tidak berhasil diselamatkan.”
Namun, Jamie berhasil diselamatkan. Sekarang, orang tuanya menggambarkan saat-saat di mana mereka merasa seperti kembali dari kematian.
Film berdurasi empat menit itu dimulai dengan ibu Jamie, Kate, mengingat kembali saat ketika dia diberitahu akan melahirkan bayi kembar di usia kehamilan yang masih 26 minggu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat itu tiba. Jamie dan saudara kembar perempuanya terlahir ke dunia. Dokter kemudian meminta Kate dan suaminya, David, untuk menamai anak-anak mereka. Dokter tersebut lalu duduk di sisi tempat tidur Kate, dan berkata, “Jamie tidak berhasil diselamatkan.”
[Gambas:Youtube] Kate menggambarkan, bagaimana dia menggendong tubuh kecil putranya, seberat 1 kilogram. Dalam kepiluan dia memeluk dan menenangkan sang putra. Kate berbisik, saudara kembarnya Emily baik-baik saja, dan betapa dia mencintai putranya itu.
“Kami berusaha membujuknya untuk tidak pergi. Kami jelaskan arti namanya, kami katakan bahwa dia memiliki saudara kembar yang harus dijaga olehnya, dan betapa sulit kami berusaha mendapatkan dirinya.”
“Tiba-tiba dia tersentak, lalu membuka mata. Jamie bernapas, dan meraih jari Dave.”
“Saya mengandungnya hanya selama enam bulan, waktu yang tidak cukup lama, tapi saya ingin bertemu dengannya, untuk menggendongnya. Saya ingin dia tahu orang tuanya,” ucap Kate seperti dilansir dari laman Independent.
Kate dan Dave menanggalkan pakaiannya, beranjak ke atas kasur membawa putranya, memberikan sang buah hati kontak dari kulit ke kulit. “Tubuhnya dingin, dan saya ingin dia merasa hangat,” kata Kate.
Tak lama kemudian, saat mereka berbicara sambil memeluk Jamie, suami-istri itu melihat putra mereka terengah-engah. Segera mungkin mereka memanggil bantuan medis.
Saat itulah Jamie mengulurkan tangan mungilnya, lalu menggenggam ujung jari sang ayah. Jamie pulih sepenuhnya. “Kami merasa sangat beruntung,” kata Dave merasa bersyukur. “Kami adalah orang-orang paling beruntung di dunia.”
(win/utw)