Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang turis Inggris, Kleyo De Abreu, tewas setelah melakukan aksi bungee jumping dari salah satu jembatan di Granada, Spanyol, pada Selasa (21/7).
Seperti dilansir
The Independent, Abreu sebenarnya sudah berhasil melakukan lompatan pertama. Ia pun memutuskan untuk kembali melakukan lompatan di Tabltae Bridge atau yang dalam bahasa Spanyol disebuit Puente Tablate ini.
Namun, kesalahan kalkulasi tali disinyalir menyebabkan Abreu menabrak salah satu jembatan Roma yang membentang di atas sungai. Hanya ada satu saksi mata di tempat kejadian, yaitu bibi Abreu sendiri, Gabriela.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami sudah menghubungi pihak berwenang Spanyol dan mengontak keluarganya untuk menawarkan bantuan di masa sulit ini," ujar salah satu juru bicara dari Kementerian Luar Negeri Inggris.
De Abreu memiliki kewargenaraan Inggris dengan darah Afrika Selatan dan Portugis mengalir dalam tubuhnya. Ia tumbuh di Cape Town, Afrika Selatan, sebelum akhirnya hijrah ke London untuk mempelajari tata busana.
Memasuki musim liburan, De Abreu melancong ke Maroko, kemudian singgah di Spanyol untuk mengunjungi Gabriela.
Tak mau melewatkan kesempatan, De Abreu pun ingin memacu adrenalin di salah satu situs bungee jumping terbaik di Spanyol, Tablate Bridge. Dari ketinggian 80 meter, para pecandu adrenalin akan dihempaskan ke bawah jembatan yang sangat dengan dinding jurang.
(mer)