Urusan Seksual, Fantasi Wanita Bisa Jauh Lebih Liar

Fadli Adzani | CNN Indonesia
Selasa, 22 Sep 2015 02:02 WIB
Fantasi seksual pada wanita lebih liar tapi ada fungsinya. Umumnya wanita tak ingin mewujudkannya jadi nyata.
Ilustrasi . (Thinkstock/gmast3r)
Jakarta, CNN Indonesia -- Siapa yang punya khayalan tingkat tinggi ketika bicara soal hubungan seksual? Pria atau wanita?

Jika karena anggapan awam masyarakat bahwa pria cenderung lebih terbuka perkara seksual, lantas Anda menganggap prialah yang lebih punya khayalan tingkat tinggi, Anda salah.  

Menurut seksolog Zoya Amirin, perempuan justru cenderung punya fantasi yang lebih liar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Wanita itu memiliki fantasi yang jauh lebih erotis dibandingkan dengan kaum laki-laki," kata Zoya saat menghadiri sebuah acara di daerah Menteng, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Kekuatan dan kemampuan berfantasi ini berdampak berbeda pada pria dan wanita saat menghadapi kesendirian.

Zoya menambahkan  dengan memiliki pikiran dan fantasi yang lebih liar, wanita relatif lebih kuat menjanda, dibandingkan dengan laki-laki yang biasanya relatif tidak kuat jika terlalu lama menduda.

"Emosi fantasi kita sebagai wanita itu sangat luar biasa," Zoya menambahkan.

Selain itu, menurutnya, jika seorang wanita melihat objek yang ia sukai, maka wanita itu akan bereaksi dengan cepat dan kerap mudah terkagum-kagum dengan objek kesukaannya itu.

"Itu sebabnya kenapa wanita kalau sudah melihat boyband, mereka bisa langsung pingsan," ujar Zoya sambil bercanda.

"Bahkan, sebelum bertemu dengan objek affection-nya saja, wanita sudah bisa berfantasi jauh," Zoya memaparkan.

Zoya melanjutkan, wanita tidak perlu melihat fisik dari objek favoritnya itu untuk berfantasi. Hal ini berbeda dengan kaum lelaki, yang harus melihat fisik dari objek kesukaannya, baru mereka bisa berfantasi.

"Nah kalau laki-laki, menurut penelitian saya, mereka butuh melihat fisiknya langsung," katanya.

Jika kaum laki-laki belum pernah melihat secara langsung objek yang mereka sukai, mereka cenderung tidak dapat terangsang akan bayangan objek itu.

Fantasi seksual sudah sejak lama diakui para ahli sebagai hal yang memang nyata.

Sebuah penelitian yang dilakukan di Quebec, oleh Universite de Montreal Kanada terhadap 1.500 orang dewasa dan dipublikasikan Journal of Sexual Medicine akhir tahun lalu menyebutkan ada berbagai fantasi seksual yang sebenarnya sangat tidak biasa tapi dimiliki sejumlah pribadi.

“Termasuk juga fantasi tentang bondage yang dimiliki 30-60 persen wanita yang mengikuti survei,” kata Christian Joyal, ahli neuropsikologis yang memimpin penelitian itu seperti dikutip The StarPhoenix. “Pada beberapa wanita berpikir tentang hal itu bisa meningkatkan gairah mereka, tapi hal itu bukan sesuatu yang mereka inginkan dalam hidup mereka.”

Joyal mencatat berdasarkan surveinya, ketika banyak pria yang suka ‘menghidupkan’ fantasi mereka,  hal itu tak terjadi pada wanita.

“Wanita, saat mereka memiliki fantasi, bukan berarti mereka menginginkan hal itu juga. Jadi seperti mereka mengatakan ‘saya punya fantasi untuk dikuasai, tapi saya tak ingin hal itu jadi kenyataan. Saya tak ingin fantasi itu jadi kenyataan dalam hidup.”

Penelitian lain yang dilakukan dan dibukukan berjudul Kinky Women Research Study, oleh Jennifer Eve Rehor, M.A — ahli terapi hubungan asmara di San Diego dan dikutip MensHealth dua pekan lalu, juga menyimpulkan hal yang hampir mirip.

Rehor meneliti 1.580 yang hanya wanita dewasa saja. Cukup mengejutkan bahwa hasil penelitian itu menyebut 85 persen berfantasi tentang tindakan spanking, 76 punya keinginan menggigit pasangan mereka dan 76 persen merasa tertarik pada bondage yang ringan.

Apapun fantasinya, tampaknya hasil penelitian Joyal perlu diingat bahwa seringkali wanita hanya berfantasi, bukan ingin merealisasikannya. (utw/utw)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER