Jakarta, CNN Indonesia -- Rutinitas di pagi hari tidak selalu bersahabat baik dengan setiap orang. Mungkin kebanyakan orang memilih mengisi kegiatan di pagi hari dengan membaca berita terbaru, meminum air putih, atau menari sambil mendengarkan musik pop saat bersiap-siap memulai kegiatan.
Memang tidak ada aturan baku yang membatasi ruang gerak Anda di pagi hari. Namun ternyata, banyak orang salah memulai langkah di pagi hari sehingga menyebabkan tidak produktif ataupun tak terasa menyenangkan sepanjang hari.
Dalam sebuah penelitian, para periset dan ilmuwan menemukan adanya tujuh perilaku salah yang sebaiknya dihindari agar mendapatkan energi yang berbeda saat bangun pagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Menekan tombol '
Snooze'.
Terkadang saat alarm Anda berbunyi dan Anda belum siap menghadapi hari, maka godaan untuk menunda bangun selama lima atau 10 menit seringkali menjadi tak terelakkan.
Sebagai pakar tidur, Timothy Morgenthaler, mengatakan kepada
Business Insider, "Kebanyakan spesialis tidur berpikir bahwa menunda alarm bukanlah ide yang baik," ujarnya seperti dikutip Independent.
Hal itu sebagian dikarenakan, jika Anda kembali melanjutkan tidur setelah menekan tombol 'snooze', Anda akan memasuki siklus tidur yang tidak terselesaikan. Hal ini akan membuat Anda bangun dengan tidak segar.
Mencari tahu waktu tidur yang Anda butuhkan saat malam hari, merupakan cara terbaik untuk mengatasi hal ini.
2. Tetap meringkuk.
Menurut Psikolog Harvard, Amy Cuddy, melakukan peregangan tubuh saat bangun tidur adalah cara baik untuk membangun kepercayaan diri agar Anda bersemangat memulai hari.
Meski belum dapat dipastikan juga apakah peregangan dapat memberikan perasaan bahagia, Cuddy menilai, bahwa orang yang bangun dengan tangan mereka membentuk 'V', mereka bangun dengan sangat bahagia.
Sebaliknya, dia mengatakan ada beberapa bukti bahwa orang yang bangun meringkuk, akan merasa jauh lebih stress.
3. Mengecek e-mail.
Jika Anda tidur di dekat ponsel Anda, sangat mudah tentunya untuk mengambil ponsel Anda tersebut dan tanpa sadar Anda akan membuka kotak masuk. Namun, peneliti menyarankan jangan untuk melakukan hal itu.
Penulis buku "
Never Check Email in the Morning", Julie Morgenstern, mengatakan pada Huffington Post, jika Anda memulai pagi Anda dengan cara ini, maka pola ini tidak akan berubah.
"Sejumlah permintaan, interupsi, kejutan tak terduga, dan pengingat, menjadi sejumlah masalah yang tak berujung," katanya.
4. Meninggalkan tempat tidur dalam keadaan berantakan.
Sering banyak yang berpikir, buat apa merapikan tempat tidur, kalau nantinya kita akan mengacaukannya kembali saat tidur.
Hal itu memang benar adanya, namun penulis buku "
The Power of Habit" dan "Smarter Faster Better", Charles Duhig, mengatakan bahwa dengan merapikan tempat tidur akan membuat sisa hari kita mengalami peningkatan produktivitas.
Tidak begitu jelas apa yang membuat dengan merapikan tempat tidur dapat membuat orang lebih produktif dan terorganisir, tapi Duhig menulis bahwa merapikan tempat tidur adalah sebuah kebiasaan. Hal tersebut dapat memacu untuk melakukan kebiasaan baik lainnya.
5. Meminum kopi.
Jika Anda berpikir tak akan siap melanjutkan hari tanpa secangkir kopi, Anda perlu memikirkannya kembali. Tubuh Anda secara alami menghasilkan hormon stres kortisol yang mengatur energi pada pukul 8-9 pagi. Dan waktu terbaik untuk meminum kopi adalah setelah pukul 9.30 pagi.
Ketika Anda mengonsumsi kafein sebelum itu, tubuh Anda akan menyesuaikan dengan memproduksi kortisol lebih sedikit di pagi hari, dan malah menciptakan masalah.
6. Bersiap dalam keadaan gelap
Mematikan lampu dan menggunakan tingkat cahaya yang rendah, dapat menjadi cara yang lembut untuk memasuki pergantian hari.
Menurut National Sleep Foundation, Natalie Dautovich, kepada
Huffington Post, fungsi tubuh Anda dirancang sensitif terhadap cahaya dan gelap. Jadi, ketika bersiap-siap dalam gelap, hal ini dapat memicu sinyal ke tubuh dan membuat Anda tak bersemangat.
Dautovich pun merekomendasikan ketika bangun dalam keadaan di luar masih gelap, Anda perlu menyalakan lampu yang terang benderang.
7. Bermain dengan telinga.
Saat bangun, mungkin Anda akan meneguk segelas air, atau mungkin Anda memilih mendengarkan beberapa lagu dari playlist Anda, atau menelepon kerabat dekat Anda.
Sesungguhnya kegiatan tersebut berasal dari dalam diri sendiri, dan ini baik-baik saja. Namun akan lebih baik jika Anda menggabungkan beberapa rutinitas. Seperti, bangun, minum air sambil mendengarkan musik, berpakaian, dan menelepon teman saat menuju stasiun kereta.
Para ilmuwan mengatakan bahwa energi kita terbatas, ketika kita menghabiskannya di awal hari membuat kita berpikir memutuskan apa yang harus dilakukan selanjutnya. Dan setelahnya kita memiliki lebih sedikit energi di hari itu, padahal kita justru membutuhkannya untuk konsentrasi saat bekerja.
Sebaliknya, biarkan otak Anda bekerja secara otomatis di pagi hari, dan memanfaatkan motivasi ketika Anda benar-benar membutuhkannya.
(meg)