7 Jejak Naga dari Indonesia sampai Norwegia
Naga menjadi lambang peruntungan bagi penduduk China. Perayaan Tahun Baru China atau Imlek biasanya identik dengan dekorasi berhiaskan naga berwarna emas atau merah.
Namun sebenarnya, legenda dan mitos soal naga bukan monopoli China, karena jejak naga tersebar di penjuru dunia.
Bagi orang Eropa, mitos binatang seperti ular umumnya melambangkan kejahatan dan dosa karena referensi ular di Perjanjian Lama.
Dan bagi orang Asia, mereka biasanya bertuah, bahkan sakti. Beberapa ahli menduga pada zaman dahulu orang membayangkan naga karena mereka melihat fosil dinosaurus.
Berikut jejak legenda dan mitos naga di penjuru dunia, seperti yang dikutip dari Fodors:
1. Korea
Mitos Korea mengacu pada tiga naga yang hidup di langit, laut, dan di pegunungan.
Kebanyakan naga bermula sebagai imugi, naga kecil mirip ular yang dapat mencapai status naga penuh dengan berbagai cara (menurut legenda) seperti menangkap bola api dari langit atau hidup 1.000 tahun.
Salah satu legenda mengisahkan soal naga dan Raja Munmu, seorang penguasa abad ke-7.
Raja Munmu merupakan raja ke-30 Silla, salah satu dari Tiga Kerajaan Korea. Sebelum wafat ia punya keinginan menjadi Naga Laut Timur untuk mempertahankan Korea.
2. Bhutan
Kerajaan Buddha kecil ini menamakan dirinya Tanah Naga Petir (Druk Yul) karena guntur yang terdengar di Himalaya dan lembah adalah naga yang sedang berbicara menurut penduduk asli.
Naga putih memegang permata terdapat di bendera Bhutan.
Putih berarti kemurnian, permata melambangkan kesempurnaan dan kekayaan negara, latar belakang diagonal kuning-oranye melambangkan kekuatan Raja, dan latar belakang oranye kemerahan melambangkan kekuatan Buddha.
3. Vietnam
Teluk Ha Long, teluk zamrud yang dihiasi ribuan pulau di Teluk Tonkin, dibentuk oleh naga yang turun dari langit untuk melindungi Vietnam dari penjajah, kata legenda.
Naga menyemburkan tetesan batu giok yang berubah menjadi pulau-pulau subur, yang dinamai karena bentuknya yang tidak biasa, seperti gajah atau anjing.
Dianggap sebagai salah satu tempat terindah di Vietnam, teluk, yang namanya berarti "naga yang turun", berada 100 mil di sebelah timur Hanoi, yang juga mengklaim asal muasal naga.
Setelah Kaisar Ly Thai To bermimpi tentang naga emas yang naik dari bumi ke surga, dia mendirikan Thang Long, sekarang disebut Hanoi, di tempat itu pada tahun 1010 dan menjadikannya ibu kota.
Patung kaisar seberat 12 ton di taman Hanoi yang dinamai menurut namanya menunjuk ke lokasi tersebut.