Jakarta, CNN Indonesia --
Jika Anda berpuasa, selama sekitar 13 jam tubuh harus bertahan tanpa asupan apa pun. Santap sahur pun jadi satu-satunya sumber tenaga sehingga aktivitas tidak terganggu. Demi menjaga ibadah tetap lancar dan tubuh tetap berenergi, pilihan menu sahur perlu diatur.
Akan tetapi, waktu sahur yang pendek dan bangun pagi kerap jadi 'PR' buat sebagian orang, memasak hidangan yang rumit jelas bukan pilihan.
Berikut beberapa rekomendasi menu santap sahur yang praktis tetapi dijamin menjaga energi Anda awet seharian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Selai kacang dan pisang
Sebagaimana dilansir El Arabiya, selai kacang merupakan sumber protein yang baik dan kaya akan lemak tak jenuh tunggal. Kedua nutrisi ini mampu memberikan rasa kenyang lebih lama.
Siapkan roti tawar, oles dengan selai kacang dan beri potongan pisang. Buah satu ini akan memberikan rasa kenyang sekaligus energi. Bahkan pisang pun akan menjaga Anda dari rasa lapar di pertengahan hari.
2. Telur rebus
Telur jadi salah satu bahan pangan yang wajib ada saat berpuasa. Selain selai kacang, telur pun jadi rujukan sumber protein yang murah dan mudah diolah.
Untuk santap sahur, paling praktis membuat telur rebus. Kreasi telur rebus lain yang juga patut dicoba adalah poached egg.
Poached egg akan memberikan telur rebus setengah matang dengan tekstur lembut dan lumer di mulut. Poached egg lebih pas dijadikan topping roti panggang.
3. Smoothies buah
 Smoothies buah dapat jadi pilihan menu sahur untuk menjaga energi Anda selama berpuasa. (iStockphoto/Amguy) |
Demi pencernaan lebih sehat, tubuh berenergi dan rasa kenyang lebih lama, Anda memerlukan serat. Racik saja smoothies buah jika Anda tak sempat memasak.
Campurannya pun sederhana saja, kombinasikan buah favorit dengan biji chia, yoghurt dan sedikit es. Hasilnya, Anda sudah memperoleh menu sahur kaya omega 3, serat dan protein dalam sekali 'hap'.
4. Alpukat dan roti gandum
 Ilustrasi. Alpukat dan roti gandum dapat jadi pilihan menu sahur untuk menjaga energi selama berpuasa. (Screenshoot via Youtube/Mind Over Munch) |
Seperti dilansir Buzzfeed, ahli diet Nour Zibdeh menekankan pentingnya karbohidrat kompleks untuk menu sahur. Karbohidrat kompleks cenderung lebih lama dicerna tubuh sehingga perut terasa kenyang lebih lama.
Selain itu, nutrisi satu ini juga menjaga kadar gula darah sehingga Anda tak akan mengalami kenaikan dan penurunan gula darah secara ekstrem.
Roti gandum akan memberikan asupan karbohidrat kompleks sekaligus serat. Padukan dengan irisan alpukat untuk pasokan lemak tak jenuh tunggal juga serat.
5. Oat jar
Menu sahur sangat memungkinkan disiapkan sejak malam atau sembari menyiapkan menu berbuka. Suatu ide menarik untuk membuat oat jar dan didiamkan di kulkas untuk disantap keesokan paginya.
Oat kaya akan serat yang mampu menghemat pengeluaran energi juga menjaga perut kenyang lebih lama. Tambahkan yogurt, potongan buah, biji chia atau bisa juga bubuk kayu manis untuk menambah citarasa.
Tak ada salahnya menambahkan granola (campuran biji-bijian yang sudah dipanggang) sehingga oat jar makin bernutrisi.
6. Salad buah atau sayur
 Salad sayur dapat jadi pilihan menu sahur untuk menjaga energi selama berpuasa. (Pixabay/falovelykids) |
Buah dan sayur terbilang menu sahur yang ideal. Kandungan seratnya akan menjaga Anda tetap kenyang dan berenergi, mencegah sembelit, dan menjaga kesehatan pencernaan. Padukan dengan yogurt juga parutan keju agar nutrisinya makin kaya.
Kemudian pilih sayuran atau buah yang kaya akan air. Ini akan membantu tubuh tetap terhidrasi sehingga tak mudah lemas.
7. Telur orak-arik dengan sayur
Ide olahan telur memang tak ada habisnya dieksplorasi. Anda bisa menggorengnya dan jadi telur ceplok. Namun agar lebih bernutrisi, Anda bisa mengolahnya jadi telur orak-arik dengan campuran sayur.
Sayuran seperti bayam, sawi atau potongan wortel akan memperkaya santapan dengan serat. Sementara telur sendiri sudah mengandung protein. Tambahkan sedikit garam dan lada agar makin nikmat disantap.