Harus diakui, pilihan produk perawatan kulit (skincare) kini makin beragam. Kerap ada dorongan untuk memperbaharui rutinitas perawatan kulit (skincare routine) demi kulit lebih sehat dan bersinar.
Namun kadang dorongan untuk mengubah skincare routine juga timbul karena produk tidak cocok.
Breakout alias jerawat parah memang tanda yang paling terlihat dan membuat Anda memutuskan 'hubungan' dengan produk skincare tertentu. Di balik itu, ternyata ada tanda-tanda lain yang perlu Anda tindak lanjuti.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa saja? Berikut tujuh tanda perlu ubah rutinitas perawatan kulit selain karena breakout.
Anda merasa baik-baik saja menggunakan suatu produk. Tidak ada jerawat, tetapi ditemukan noda atau bintik kecoklatan di area wajah. Ini merupakan tanda hiperpigmentasi sebagai tanda reaksi buruk produk skincare yang awalnya bermaksud mencerahkan kulit.
Jika sudah begini, sebaiknya hentikan pemakaian produk skincare. Marnie B. Nussbaum, ahli dermatologi di NYC, merekomendasikan penggunaan vitamin C untuk melawan pembentukan bintik coklat juga melawan efek buruk sinar matahari.
"Lebih jauh lagi, tabir surya penting untuk mencegah noda makin menggelap dan pembentukan noda baru," kata Nussbaum, mengutip dari Glam.
Ada anggapan bahwa sabun cuci muka ampuh membersihkan saat kulit terasa kesat bahkan kencang. Padahal anggapan ini tidak benar sama sekali.
"Ini juga dikenal sebagai kekeringan usai cuci muka, rasa bersih [seperti ditarik] itu berarti kulit Anda telah kehilangan minyak esensialnya dan skin barrier mungkin terganggu," jelas Joshua Zeichner, direktur kosmetik dan riset klinis di dermatologi Mount Sinai Hospital.
Satu hal yang perlu diperhatikan saat memilih produk skincare adalah kondisi kulit Anda. Anda sudah nyaman dengan produk yang biasa digunakan. Namun jika timbul masalah baru, bukan berarti produk skincare yang sama bisa membantu mengatasinya.
"Jika kulit terasa lebih berminyak atau lebih kering dari sebelumnya, Anda berjerawat atau ada komedo kecil di wajah, produk Anda perlu diganti," kata Kiran Sethi, dokter kulit dan pemilik Isyaderm, mengutip dari Vogue India.
Penggunaan produk skincare saja memang tidak cukup untuk mendapatkan kondisi kulit paripurna. Namun setidaknya produk yang Anda gunakan membawa perubahan atau dampak positif.
Anda sudah nyaman dengan produk tertentu, tidak ada masalah sama sekali tetapi tidak melihat perkembangan apapun, sebaiknya pertimbangkan untuk mengganti skincare routine.
Jennifer MacGregor, konsultan dermatologi di New York, menyarankan untuk menggunakan produk skincare selama 6-12 minggu agar terlihat hasilnya.
Simak tanda-tanda lain perlu ubah rutinitas perawatan kulit selain karena breakout.