Awas Anak Muda, 8 Kebiasaan Sehari-hari Ini Bisa Bikin Ginjal Rusak
Penyakit ginjal jadi salah satu kondisi medis yang patut diwaspadai. Beberapa kebiasaan sehari-hari diketahui dapat merusak ginjal.
Ginjal sendiri merupakan salah satu organ tubuh yang punya fungsi vital. Ginjal menyaring racun dan limbah dari darah sebelum dialirkan ke seluruh tubuh untuk mendukung fungsi organ vital yang lain.
Dengan begitu, fungsi ginjal yang rusak dapat berpengaruh pada organ tubuh lainnya.
Menjaga kesehatan ginjal menjadi salah satu hal penting yang patut dilakukan banyak orang dewasa ini. Pasalnya, penyakit kronis satu ini kini tak cuma menyerang orang lanjut usia, melainkan juga usia muda.
Kebiasaan yang bisa merusak ginjal
Asupan cairan jadi salah satu faktor penting dalam menjaga ginjal tetap sehat. Air membantu membersihkan limbah dan racun dari darah, yang nantinya dikeluarkan dalam bentuk urine.
Jarang minum jadi salah satu kebiasaan sehari-hari yang bisa merusak ginjal. Tapi, selain kurangnya asupan cairan, masih banyak penyebab penyakit ginjal lainnya yang biasa dilakukan dalam keseharian. Berikut daftarnya, merangkum berbagai sumber.
1. Sering minum obat pereda nyeri
Sakit kepala memang bisa sangat mengganggu. Tapi, bukan berarti kamu bisa terus-menerus minum obat saat kepala sakit.
Menukil laman National Kidney Foundation AS, terlalu sering minum obat pereda nyeri bisa berbahaya buat ginjal.
Alih-alih mengobati sakit kepala dengan obat, kamu disarankan untuk mencari cara yang lebih alami terlebih dahulu.
2. Sering makan gorengan
Gorengan dan makanan berbentuk keripik atau kerupuk umumnya tinggi kandungan garam. Pola makan tinggi natrium dapat meningkatkan tekanan darah dan membahayakan ginjal.
3. Sering makan nuget dan sosis
Nuget dan sosis memang jadi 'jalan pintas' buat banyak ibu rumah tangga yang tak punya banyak waktu luang untuk memasak. Selama ada nuget dan sosis di kulkas, semua jadi aman.
Tapi, kebiasaan mengonsumsi makanan olahan seperti nuget dan sosis berisiko buat ginjal. Studi tahun 2022 menemukan, orang yang mengonsumsi banyak makanan olahan memiliki risiko penyakit ginjal 24 persen lebih tinggi.
Makanan olahan diproses secara maksimal dan banyak mengandung zat berbahaya, termasuk di antaranya tinggi garam.
4. Terlalu sering makan daging
Daging memang jadi sumber protein yang sehat. Tapi, terlalu sering makan daging juga bisa berbahaya buat ginjal. Hal ini disebabkan oleh kandungan protein berlebih.
Mengutip Healthline, terlalu banyak protein membuat ginjal stres karena harus bekerja lebih keras untuk membersihkan produk limbah.
5. Malas olahraga
Kurangnya aktivitas fisik telah dikaitkan dengan banyak risiko penyakit. Salah satunya adalah ginjal.
Beberapa penelitian telah menemukan, aktivitas fisik dapat membantu menurunkan risiko penyakit ginjal.
6. Sering konsumsi minuman bersoda
Di tengah cuaca panas, minuman bersoda memang menyegarkan. Boleh saja mengonsumsi minuman bersoda, asalkan tidak berlebihan.
Menukil WebMD, sebuah studi menemukan kaitan antara minuman bersoda dengan kesehatan ginjal. Wanita peminum soda ditemukan memiliki ginjal yang berfungsi 30 persen lebih buruk setelah dua tahun dibandingkan kelompok lainnya.
Minuman manis seperti jus dan soda dikaitkan dengan risiko penyakit ginjal yang lebih tinggi.
7. Olahraga berlebihan
Olahraga memang disarankan, tapi jangan berlebihan. Berolahraga terlalu keras dalam waktu lama dapat menyebabkan rhabdomyolysis, kondisi di mana jaringan otot yang rusak terurai dengan sangat cepat.
Kondisi tersebut melepaskan zat-zat ke dalam darah yang dapat merusak ginjal.
8. Sering minum obat maag
Sama seperti sakit kepala, jangan langsung minum obat jika maag kumat. Obat penghambat pompa proton (PPI), yang biasanya digunakan untuk mengurangi asam lambung, dapat menyebabkan kerusakan ginjal jika dikonsumsi dalam jangka panjang.
Beberapa penelitian menemukan, konsumsi banyak obat PPO juga dapat meningkatkan risiko penyakit ginjal.
(asr/asr)