Punya GERD atau masalah asam lambung? Pastikan kamu mengetahui sayuran yang tidak boleh dimakan penderita asam lambung ini.
Asam lambung adalah cairan yang diproduksi oleh lambung untuk membantu mencerna makanan. Cairan ini mengandung asam klorida (HCI) yang bersifat sangat asam sehingga bisa memecah makanan agar lebih mudah dicerna.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meskipun penting, asam lambung bisa menimbulkan masalah jika jumlahnya berlebihan atau jika naik ke kerongkongan (esofagus). Kondisi ini dikenal sebagai refluks asam lambung atau GERD.
Salah satu hal yang bisa menyebabkan GERD adalah makanan yang melemahkan katup esofagus bawah. Sayuran jadi salah satunya.
Sayuran pada dasarnya merupakan pilihan makanan sehat. Namun, beberapa sayuran dikenal bisa meningkatkan produksi asam lambung dan melemahkan katup esofagus.
Merangkum dari Healthline dan beberapa sumber lainnya, berikut adalah beberapa sayuran yang tidak boleh dimakan penderita asam lambung.
Tomat dan produk olahan tomat seperti saus tomat memiliki tingkat keasaman yang tinggi dan dapat memperparah gejala asam lambung.
Keasaman ini dapat melemahkan katup esofagus bawah (LES), yaitu otot yang berfungsi mencegah asam lambung naik kembali ke kerongkongan. Ketika LES mengendur, asam lambung lebih mudah naik dan menyebabkan rasa tidak nyaman.
Selain itu, tomat mengandung asam organik seperti asam sitrat dan asam malat yang dapat meningkatkan kadar keasaman di lambung. Pada orang yang sensitif terhadap makanan asam, peningkatan keasaman ini dapat memperburuk heartburn dan memicu refluks.
Jika kamu sering mengalami asam lambung, mengurangi konsumsi makanan berbahan dasar tomat dapat membantu meredakan gejala.
Bawang merah adalah salah satu penyebab umum asam lambung karena dapat membuat LES mengendur. Pada kondisi ini, asam lambung lebih mudah naik ke kerongkongan dan menimbulkan rasa tidak nyaman.
Bawang merah juga mengandung serat yang dapat difermentasi, yang dapat meningkatkan produksi gas di saluran pencernaan.
Gas berlebih dapat menyebabkan sering bersendawa. Selanjutnya, sendawa dapat mendorong asam lambung naik hingga gejala refluks memburuk.
Jika dikonsumsi dalam kondisi mentah, bawang merah juga dapat meningkatkan keasaman lambung dan merangsang produksi cairan asam.
Pada orang yang sensitif terhadap makanan yang asam atau menghasilkan gas, kombinasi ini dapat memperparah heartburn dan asam lambung.
Ketika dikonsumsi dalam dosis terapeutik, bawang putih dapat menimbulkan gejala yang cukup parah pada sebagian kecil orang. Konsumsi bawang putih secara berlebihan dapat menyebabkan GERD dan menurunnya nafsu makan.
Orang dengan GERD sering mengalami refluks asam berulang yang dapat mengiritasi lapisan kerongkongan. Efek samping ini biasanya lebih terasa ketika bawang putih dikonsumsi dalam keadaan mentah.
Selain itu, bawang putih mengandung senyawa seperti allicin yang dapat meningkatkan keasaman lambung dan berpotensi mengiritasi saluran pencernaan.
Bawang putih mentah juga dapat merangsang produksi asam lambung, sehingga dapat memperburuk heartburn dan gejala refluks pada orang yang sensitif.
Demikian adalah beberapa sayuran yang tidak boleh dimakan penderita asam lambung. Semoga bermanfaat.
(sac/asr)