Jakarta, CNN Indonesia -- Tim nasional Italia tak menganggap Zlatan Ibrahimovic sebagai satu-satunya pemain berbahaya dalam laga melawan Swedia di Stadium de Toulouse, Toulouse, Jumat (17/6) ini. Menurut pelatih timnas Italia, Antonio Conte, beberapa pemain Swedia lainnya juga patut diwaspadai.
Pemain-pemain yang dimaksud itu adalah Emil Forsberg dan John Guidetti. Forsberg merupakan gelandang andalan Swedia di sisi kiri lapangan. Sementara Guidetti adalah penyerang muda yang kerap menimbulkan ancaman di muka gawang lawan.
Menurut Conte, pergerakan kedua pemain itu, dan juga Ibrahimovic, harus mendapat perhatian khusus dari para penggawa Italia. Demikian pula dengan kekuatan Swedia dalam mengeksekusi bola-bola mati.
"Kami harus menganalisis taktik bola-bola mati dan pergerakan mereka (Swedia). Saat kami menganalisis, pertama-tama kami akan membedah mereka sebagai sebuah tim, lalu memfokuskan perhatian pada individu serta kelemahan," kata Conte seperti dilansir dari situs resmi UEFA.
Italia saat ini berada di puncak klasemen grup E Piala Eropa, setelah berhasil mengalahkan timnas Belgia dengan skor 2-0 di pertandingan perdana, Senin (13/6).
Kemenangan Italia saat itu di luar dugaan banyak orang. Gianluigi Buffon dan kawan-kawan memang awalnya tidak diunggulkan karena komposisi pemain mereka dipandang lebih buruk dari Belgia.
Walaupun sudah membuktikan kualitas mereka dengan kemenangan atas Belgia tersebut, namun Italia diminta untuk berhati-hati dalam dua laga tersisa di grup E Piala Eropa. Sebabnya, juara dunia empat kali itu masih memendam trauma atas kegagalannya menembus babak penyisihan di Piala Dunia 2014.
"Kami belum lolos (babak penyisihan grup), sehingga tampaknya salah jika orang membuat perhitungan saat ini. Di Piala Dunia terakhir kami juga memenangkan pertandingan pertama kala itu. Namun, kami kehilangan poin di dua pertandingan sisa dan tersingkir dari babak penyisihan," kata gelandang sayap Italia, Antonio Candreva.
Optimisme SwediaWalau akan menghadapi Italia yang kini di atas angin, Swedia masih memegang optimisme. Pelatih Swedia, Erik Hamren, memancarkan rasa positif jelang pertandingan tim besutannya nanti.
"Italia mungkin tidak memiliki banyak pemain bintang saat ini, namun mereka tetap kuat. Mereka bagus dalam bertahan dan menyerang. Namun, kami akan mencoba mengatasinya. Tak ada yang mustahil dalam sepakbola," kata Hamren.
Kepercayaan diri yang dimiliki Swedia jelas merupakan ancaman bagi Italia. Ibrahimovic dan kawan-kawan akan berupaya mendulang poin penuh, setelah mereka harus puas dengan hasil imbang melawan Republik Irlandia di pertandingan perdana Grup E PIala Eropa 2016.
"Kami mengalami kemunduran dengan hasil buruk di pertandingan lalu. Tapi sekarang kami harus terus melaju dan fokus ke laga selanjutnya (melawan Italia)," ujar Hamren.
(vws)