Jakarta, CNN Indonesia -- Solois
Rayssa Dynta berencana merilis album perdana tahun ini. Sebelumnya, ia akan melepas single dalam waktu dekat sebagai perkenalan.
"Rencananya begitu, sebelum album akan ada beberapa single. Lagi berdoa terus nih gue," kata Rayssa saat berkunjung ke kantor
CNNIndonesia.com beberapa waktu lalu.
Rayssa menjelaskan album mendatang berisikan lagu-lagu yang ditulis berdasarkan pengalaman pribadi. Ia mencoba untuk mendalami berbagai emosi yang pernah dirasakan namun belum pernah diwujudkan menjadi lagu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan begitu, kata Rayssa, proses penulisan lirik tidak bisa terburu-buru karena amat mengandalkan rasa. Ia mengaku sangat memerlukan waktu sendiri untuk menulis lirik personal.
Dalam prosesnya, musisi kelahiran tahun 1995 ini tidak ingin menentukan batas waktu. Menurutnya, ia pernah mencoba menerapkan batas waktu, namun hasilnya jadi terasa dipaksa dan kurang memuaskan.
"Jadi biasanya bikin dulu
draft di rumah, dibawa ke studio baru edit-edit sedikit. Jadi enggak mentah banget pas dibawa ke studio," kata Rayssa.
 Rayssa Dynta akan mencoba formula baru untuk album terbaru yang rilis dalam waktu dekat. (CNN Indonesia/M Andika Putra) |
Sama seperti
Prolog, mini album yang menjadi debut Rayssa, semua lagu dalam album nanti berbahasa Inggris. Ia memperkirakan album mendatang akan berisi 10 lagu. Saat ini, beberapa lagu disebutnya sudah jadi, meski belum benar-benar tuntas.
Dalam proses produksi musik kali ini, Rayssa sendiri mulai turun tangan. Saat penggarapan
Prolog, ia tidak ikut campur karena merasa belum mengerti.
"Kebanyakan
chords semua dari gue, gue ngerjain
draft-nya di rumah dengan
software Ableton versi lebih simplenya. Setelah gue udah nemu mood yang gue maksud, gue bawa ke studio terus diperbagus lagi," kata Rayssa.
Beberapa waktu lalu Rayssa merilis single bertajuk
Undercover. Nuansa lagu itu terasa lebih bersemangat ketimbang lagu-lagu dalam
Prolog yang santai.
Ia menjelaskan bahwa
Undercover adalah transisi dari
Prolog ke album baru nanti. Rayssa ingin album barunya berisikan lagu-lagu dengan tempo lebih cepat ketimbang
Prolog.
"Kalau di
Prolog setengah-setengah, ada yang emang ujungnya
upbeat ada yang lebih santai. Gue pengen lebih banyak variasi di
beat sih, jadi kayak orang mau mood-nya apa, di album ada pilihannya apa," kata Rayssa.
Musik elektronik pop Rayssa Dynta dan cerita hidupnya bisa disaksikan secara
streaming dalam acara
Music At Newsroom CNNIndonesia.com, Selasa (25/6) pukul 14.00 sampai 15.00 WIB.
[Gambas:Video CNN]
(adp/rea)