Musisi kawakan, Iwan Fals, buka suara mengenai video berisi lagu bermuatan kritik terhadap Presiden Joko Widodo yang dianggap melanggar protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.
Dalam kicauan itu, Iwan mengunggah kembali tautan video bertajuk "Lagu untuk Jokowi, Mengapa Melanggar Prokes, Pak?" yang diunggah di akun YouTube bernama Iwan S205 tersebut.
"Nah lo, pak?" kicau Iwan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lagu berisi kritik terhadap Presiden Joko Widodo itu memang sedang viral di media sosial. Terhitung hingga Rabu (27/1) pagi, video itu sudah ditonton sekitar 26 ribu kali.
Video berdurasi hampir tiga menit itu berisi beberapa cuplikan gambar yang memperlihatkan Jokowi saat sedang mengunjungi warga menggunakan mobil.
Para warga terlihat mengerumuni mobil Jokowi. Sang presiden kemudian terlihat berdiri di dekat pintu mobil yang terbuka sembari membagikan makanan kepada warga di sekitarnya.
Di latar belakang, kemudian terdengar suara seorang pria yang bernyanyi dengan iringan gitar akustik.
"Pak, tolong jelaskan tentang kerumunan itu, yang engkau ciptakan di masa pandemi. Pak, tolong katakan, bapak salah atau tidak karena mengundang kerumunan warga?" demikian penggalan nyanyian itu.
Nyanyian tersebut berlanjut, "Mengapa engkau lakukan? Sedangkan kau yang melarang. Sungguh ku tak mengerti semua yang terjadi, sedangkan saat ini kau bilang darurat pandemi. Mengapa?"
Tak hanya itu, video tersebut juga melampirkan sejumlah twit warganet mempertanyakan sikap Jokowi yang dianggap tidak konsisten di masa pandemi Covid-19. Setelah nyanyian selesai, suara pria yang sama terdengar berbicara.
"Mengapa, pak? Mengapa bapak melanggar protokol kesehatan? Bukankah bapak sendiri yang selalu menegaskan kepada kami agar kami selalu mematuhi protokol kesehatan?" katanya.
Ia kemudian berkata, "Jika bapak ingin membagikan nasi kotak ke warga, kenapa tidak diatur secara tertib, pak? Kenapa tidak menerapkan langkah 3 M, pak? Kenapa bapak melanggar peraturan yang bapak buat sendiri, pak? Kenapa, pak?"
Akun Iwan S205 ini sendiri terlihat baru aktif mengunggah video sejak 23 Januari lalu. Hingga kini, sudah ada lima video yang diunggah di akun tersebut, dua di antaranya mengomentari Abu Janda.
(tim)