Jakarta, CNN Indonesia --
Nama Rachel Vennya kembali menjadi perbincangan hangat di media massa dan media sosial. Bukan karena membuka cabang bisnis baru, melainkan karena diduga kabur dari Wisma Atlet saat masa karantina.
Rachel harusnya menjalani masa karantina setelah pulang dari New York, Amerika Serikat. Ia merupakan satu dari sekian banyak pesohor yang diboyong salah satu merek pakaian asal Indonesia ke Big Apple.
Perjalanan Rachel hingga menjadi selebgram seperti sekarang bisa dibilang tidak instan. Sejak kecil ia hanya tinggal dengan ibunya dan bersama-sama mengembangkan usaha pakaian dan pil pelangsing tubuh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Usaha pil pelangsing tubuh berawal dari pengalaman Rachel sendiri. Dulu Rachel pernah merasa tubuhnya berlebih sehingga meminum jamu dari ibunya. Sejak saat itu badannya mulai langsung seperti yang ia inginkan.
 Perjalanan Rachel Vennya hingga menjadi selebgram seperti sekarang bisa dibilang tidak instan. (Tangkapan layar instagram @rachelvennya) |
Jamu tersebut kemudian dikemas menjadi pil agar lebih mudah dikonsumsi oleh pembeli. Secara perlahan bisnis tersebut berkembang yang membuat pundi-pundi Rachel dan ibunya semakin banyak.
Bukan hanya itu, perempuan kelahiran 25 September 1995 ini juga menekuni pekerjaan sebagai make up artist. Dari usaha ini, ia mendapat penghasilan tambahan dan membuat namanya dikenal secara perlahan.
Kesibukan bisnis yang ia jalankan tidak membuatnya melupakan pendidikan. Ia sukses mendapat gelar S1 dari London School Public of Relation yang dilanjutkan dengan gelar S2 melalui beasiswa.
Pada saat yang sama, Rachel terbilang sangat aktif di media sosial. Ia kerap membagikan berbagai hal mulai dari kegiatan sehari-hari, gaya hidup, fashion dan lain-lain.
Kegiatan itu membuat popularitas Rachel di media sosial menanjak secara perlahan. Hingga akhirnya ia mendapat banyak endorse alias iklan dari berbagai merek.
Seiring terkenal, Rachel Vennya jadi kerap diselimuti kontroversi, lanjut ke sebelah...
Semakin lama Rachel dikenal sebagai selebgram sekaligus influencer. Terlebih ketika banyak warganet yang menjadikan hubungan Rachel dengan mantan pasangannya, Niko, sebagai "relationship goals".
Sayangnya, hubungan Rachel dengan Niko berakhir dengan tidak enak. Rachel mengajukan gugatan cerai terhadap Niko ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan setelah menikah sejak 2017.
Proses perceraian mereka sempat menjadi kontroversi dan perbincangan netizen lantaran Niko diduga selingkuh. Kejadian ini seakan menjadi awal deret kontroversi yang Rachel alami setelahnya.
Setelah resmi bercerai, Rachel menjalin hubungan spesial dengan pria bernama Salim Nauderer. Mereka kerap membagikan foto bersama di media sosial, termasuk saat berlibur di New York beberapa waktu lalu.
Namun gaya pacaran mereka kerap mendapat sorotan netizen karena dianggap terlalu vulgar.
 Rachel Vennya akhirnya meminta maaf lewat akun Instagram pribadi. (Screenshot dari Instagram @rachelvennya ) |
RACHEL VENNYA KABUR DARI KARANTINA |
Kontroversi yang tidak kalah menghebohkan adalah ketika Rachel dituding memakai dana bantuan sosial yang kerap digalangnya lewat platform penggalangan dana secara daring. Namun ia membantah hal itu.
"Semua dana yang kalian sudah sumbangkan melalui platform aku, pasti dan insyaallah tersalurkan dengan baik lewat KitaBisa.com," kata Rachel dikutip dari detikHot.
Kemudian kontroversi terbaru adalah ketika ia diduga kabur dari Wisma Atlet pada masa karantina. Ia hanya karantina selama 3x24 jam, padahal seharusnya menjalani karantina selama 8x24 jam.
Hal itu menimbulkan kegaduhan dari berbagai bidang dan kalangan mulai dari aparat kepolisian, dokter, hingga anggota DPRD DKI Jakarta. Ia pun akhirnya meminta maaf lewat akun Instagram pribadi.
"Aku mau minta maaf sama kalian semua atas semua kesalahan aku. Kadang aku nyakitin orang lain, merugikan orang lain, egois dan sombong," tulis Rachel.
Ia melanjutkan, "Aku meminta maaf yang sebesar-besarnya dan semoga semua hal buruk yang pernah aku lakukan di hidup aku menjadi pelajaran buat aku."