Jakarta, CNN Indonesia -- Beberapa hari lalu kita memperingati Hari Ayah Nasional. Di Indonesia, hari ayah pertama kali dideklarasikan di Solo pada tahun 2006.
Dari Wikipedia, dituliskan bahwa Hari Ayah dibikin untuk menghormati peran ayah. Di Amerika dan lebih dari 75 negara lainnya, seperti Kanada, Jerman, Italia, Jepang, Belanda, Turki, Pakistan, Malaysia, Singapura, Taiwan, Filipina, dan Hong Kong, peringatan Hari Ayah atau Father’s Day dirayakan pada Ahad di pekan ketiga Juni.
Di puluhan negara tersebut, perayaan Hari Ayah sudah dimulai sejak awal abad ke-12. Biasanya, masih kata Wikipedia, Hari Ayah dirayakan dengan pemberian hadiah kepada ayah dan kegiatan kekeluargaan.
Tapi lepas dari semua itu, sebenarnya peranan ayah dalam keluarga besar sekali. Mungkin karena ayah lebih berperan sebagai pencari nafkah di sebuah keluarga dan sering berada di luar rumah, sehingga posisinya sering tak tampak. Beda dengan peranan bunda, yang cenderung berada dalam rumah, mendidik dan membesarkan buah hatinya. Dua-duanya peranannya sangat besar dalam keluarga, dalam membentuk sebuah keluarga yang harmonis dan bahagia.
Ayah lebih cenderung bertugas dalam bidang finansial, mencari nafkah untuk membiayai segala kebutuhan rumah tangga. Sedangkan jika ada bunda yang bekerja, lebih ke dukungan menambah finansial tersebut. Peranan bunda lebih condong ke peranan sebagai pendidik anak-anak agar kelak menjadikan anak yang pintar dan menjadi kebanggaan keluarga.
Tapi di era sekarang, baik ayah maupun bunda bersatu bahu membahu, saling mengisi peranan, demi menciptakan sebuah keluarga yang harmonis, sejahtera dan bahagia. Tak harus ada pembagian tugas ini dan itu. Ini tugas ayah, ini tugas bunda. Apapun yang bisa dilakukan baik itu ayah atau bunda, sebisa mungkin dilakukan.
Pernahkan kamu melihat ayah memasak? Herankah? Bukankah memasak adalah tugas seorang bunda? Tetapi ketika Ayah memasak, seringkali menciptakan masakan yang lain dari pada yang lain. Istimewa! Meskipun hanya nasi goreng dan telur dadar.
Ayah juga kadang-kadang mengajak bermain kamu di waktu kecil, saat bunda repot mengerjakan pekerjaan rumah lainnya. Tak sungkan ayah melakukannya. Bahkan mungkin lebih heboh dan lebih “rock” jika dibandingkan saat bermain dengan bunda. Tapi ini bukan membanding-bandingkan ya, hanya mengingatkan bahwa ayah juga memiliki peranan yang penting dalam kehidupan keluarga.
Hari Ayah tanggal 12 Nopember bisa dikatakan sebagai hari menghormati ayah, yang selama ini membesarkan kita semua. Tetapi jangan hanya terpaku pada hari ini saja ya, karena seorang Ayah, memiliki peran penting dalam kehidupan keluarga, tak hanya hari ini saja, tetapi seterusnya. Apalagi untuk anak perempuan, jika kelak akan menikah, akan menjadi wali nikahnya.
Selamat Hari Ayah Nasional!
Tetap sayangi ayah, sampai tak berbatas waktu!
(ded/ded)