KEKEJAMAN ISIS

ISIS Kembali Unggah Video Eksekusi

CNN Indonesia
Jumat, 29 Agu 2014 13:47 WIB
Setelah menggunggah video eksekusi pemenggalan jurnalis Amerika, ISIS kembali menyebarkan video pembunuhan 250 tentara Suriah di kota Raqqa, Suriah.
Raqqa, CNN Indonesia -- Kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah, ISIS, kembali menyebarkan video eksekusi massal yang kali ini memperlihatkan pembunuhan setidaknya 250 tentara Suriah di pangkalan udara yang terletak di timur laut kota Raqqa.

Dalam video ini tampak orang-orang yang diklaim ISIS sebagai tentara Suriah diarak di padang pasir dengan hanya mengenakan pakaian dalam.

Selain itu, terdapat juga video lain yang diunggah oleh aktivis Suriah menunjukkan banyak jenazah berjajar di tanah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut salah satu situs resminya, ISIS mengaku membunuh tentara tersebut pada Rabu (13/8).

ISIS juga mengklaim telah membunuh 600 tentara Suriah dalam pertempuran memperebutkan pangkalan udara Tabqa sejak 19 Agustus lalu.

Ini bukan kali pertama organisasi pemberontak ini mengunggah video pembantaian ke Internet setelah sebelumnya, mereka menyebarkan video eksekusi massal yang dilakukan di Irak.

Sementara itu, Organisasi Pengamat Hak Asasi Manusia Suriah melaporkan 200 orang tentara Suriah dan 346 tentara ISIS tewas dalam pertempuran di pangkalan udara yang dianggap sebagai pertahanan terakhir militer di timur Suriah itu.

Selain itu, dilaporkan juga ratusan tentara luka-luka akibat pertempuran tersebut.

ISIS juga mengunggah video penangkapan pasukan Kurdi atau Peshmerga yang mengenakan pakaian oranye seperti yang dikenakan oleh jurnalis James Foley dan Steven Sotloff di video lainnya.

Dalam video itu tiga orang bertopeng tampak memenggal salah satu tentara itu di depan masjid di Mosul.

Di video yang berjudul 'pesan berdarah untuk pemimpin Kurdi sekutu Amerika' itu ISIS menuntut pemerintahan Kurdi menarik pasukannya dari wilayah pertempuran.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER