DERITA IMIGRAN

Perahu Imigran Gelap Libya Karam, 100 Hilang

CNN Indonesia
Selasa, 07 Okt 2014 09:18 WIB
Sudah hampir 2.000 imigran gelap yang meninggal di perairan Mediterania, dalam tiga bulan terakhir sebagian besar berasal dari Libya.
Penduduk Libya banyak yang jadi korban saat mencari kehidupan yang layak. (Reuters/Aimen Elsahli)
Jakarta, CNN Indonesia --

Lebih dari 100 imigran gelap hilang di perairan setelah perahu mereka tenggelam di lepas pantai Libya saat hendak melakukan perjalanan ke Mediterania.

Sekitar 70 migran, sebagian besar berasal dari Suriah dan sub-Sahara Afrika, berhasil diselamatka. Namun sekitar 30 jenazah sudah terdampar di pantai, menurut laporan pihak berwenang Libya seperti yang dikutip oleh Reuters pada Senin (6/10).

Perahu tenggelam pada akhir pekan minggu lalu di dekat kota Zuawrah, sebelah barat Tripoli. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari pengakuan korban yang selamat 250 imigran gelap di kapal, sebagian besar berangkat dari Suriah atau sub-Sahara," kata pihak berwenang Libya.

Pemerintah Libya belum bereaksi atas kejadian ini.

Setelah revolusi yang menewaskan pemimpin diktator Qadafi, Libya belum bisa membentuk pemerintahan yang solid, sehingga tidak bisa menyejahterakan rakyatnya. 

Akibatnya banyak penduduk Libya yang ramai-ramai mengungsi ke Eropa dengan berlayar dari Mediterania.

PBB mengatakan pada bulan Agustus sudah hampir 2.000 orang tenggelam di Mediterania tahun ini saat akan mengungsi dari Afrika dan Timur Tengah.

Sebagian besar dari korban yang tenggelam dalam tiga bulan terakhir merupakan penduduk Libya yang berusaha mencapai Eropa.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER