Lebih dari 100 imigran gelap hilang di perairan setelah perahu mereka tenggelam di lepas pantai Libya saat hendak melakukan perjalanan ke Mediterania.
Sekitar 70 migran, sebagian besar berasal dari Suriah dan sub-Sahara Afrika, berhasil diselamatka. Namun sekitar 30 jenazah sudah terdampar di pantai, menurut laporan pihak berwenang Libya seperti yang dikutip oleh Reuters pada Senin (6/10).
Perahu tenggelam pada akhir pekan minggu lalu di dekat kota Zuawrah, sebelah barat Tripoli.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari pengakuan korban yang selamat 250 imigran gelap di kapal, sebagian besar berangkat dari Suriah atau sub-Sahara," kata pihak berwenang Libya.
Pemerintah Libya belum bereaksi atas kejadian ini.
Setelah revolusi yang menewaskan pemimpin diktator Qadafi, Libya belum bisa membentuk pemerintahan yang solid, sehingga tidak bisa menyejahterakan rakyatnya.
Akibatnya banyak penduduk Libya yang ramai-ramai mengungsi ke Eropa dengan berlayar dari Mediterania.