Hong Kong, CNN Indonesia --
Paska pengadilan Hong Kong memutuskan melarang baridake para demonstran pro-demokrasi di Hong Kong, kepolisian setempat mulai membersihkan tenda-tenda dan barikade bekas aksi protes di pusat kota yang diduduki selama hampir dua bulan pada Selasa (18/11). Keputusan pengadilan Hong Kong didasari atas keluhan para pemilik gedung yang tak bisa berbisnis lantaran tertutup barikade para demonstran. Sejumlah demonstran terlihat mengemasi bantal, tempat tidur dan barang-barang lainnya di tenda mereka dan bersiap untuk berpindah ke lokasi lainnya.