PENERBANGAN KOREA
Menjelang Lepas Landas, Anak CEO Korean Air Usir Pramugari
CNN Indonesia
Senin, 08 Des 2014 16:14 WIB
Seoul, CNN Indonesia -- Kementerian transportasi Korea Selatan sedang menyelidiki laporan yang menyatakan putri CEO maskapai Korean Air menyebabkan pesawat masuk kembali dari gerbang untuk menurunkan seorang pramugari.
Heather Cho, 40, berada di kursi kelas pertama dalam penerbangan dari Bandara Internasional John F. Kennedy di New York menuju Incheon, Seoul, pada Jumat (5/12) ketika ia bermasalah dengan seorang pramugari yang memberikannya kacang macadamia di plastik dan bukan di piring.
Cho, yang menjabat wakil presiden di maskapai Korean Air, memanggil kepala awak kabin untuk bertanya apakah pramugari itu mengikuti aturan manual layanan penerbangan, kata seorang pejabat dari maskapai yang menolak untuk diidentifikasi karena sensitifnya isu ini.
Ketika kepala kru tidak bisa menjawab pertanyaan segera, Cho memerintahkan pilot untuk kembali ke pintu gerbang dan memerintahkan kepala awak kabin untuk turun, kata pejabat tersebut, mengkonfirmasi laporan dari media.
Korean Air mengkonfirmasi pada Senin (8/12) bahwa eksekutif yang terlibat dalam masalah ini adalah Cho namun mengatakan dia tidak bersedia untuk memberikan komentar pada media.
Menurut Korean Air, penerbangan itu tiba di Incheon 11 menit lebih lambat dari jadwal dan keputusan untuk mengusir kepala awak kabin telah dibuat setelah konsultasi dengan pilot.
Namun Korean Air tidak menyebutkan alasan mengapa kepala awak kabin itu diperintahkan turun dari pesawat.
Kementerian transportasi Korea Selatan mengatakan pada Senin bahwa pihaknya sedang menyelidiki kasus yang melibatkan wakil presiden maskapai Korean Air dan akan mengambil tindakan yang tepat jika ada undang-undang atau peraturan industri yang dilanggar.
Heather Cho adalah yang anak sulung dari CEO Korean Air, Cho Yang-ho, yang ketiga anaknya menjadi eksekutif di perusahaan penerbangan itu.
Heather Cho, 40, berada di kursi kelas pertama dalam penerbangan dari Bandara Internasional John F. Kennedy di New York menuju Incheon, Seoul, pada Jumat (5/12) ketika ia bermasalah dengan seorang pramugari yang memberikannya kacang macadamia di plastik dan bukan di piring.
Cho, yang menjabat wakil presiden di maskapai Korean Air, memanggil kepala awak kabin untuk bertanya apakah pramugari itu mengikuti aturan manual layanan penerbangan, kata seorang pejabat dari maskapai yang menolak untuk diidentifikasi karena sensitifnya isu ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korean Air mengkonfirmasi pada Senin (8/12) bahwa eksekutif yang terlibat dalam masalah ini adalah Cho namun mengatakan dia tidak bersedia untuk memberikan komentar pada media.
Menurut Korean Air, penerbangan itu tiba di Incheon 11 menit lebih lambat dari jadwal dan keputusan untuk mengusir kepala awak kabin telah dibuat setelah konsultasi dengan pilot.
Namun Korean Air tidak menyebutkan alasan mengapa kepala awak kabin itu diperintahkan turun dari pesawat.
Kementerian transportasi Korea Selatan mengatakan pada Senin bahwa pihaknya sedang menyelidiki kasus yang melibatkan wakil presiden maskapai Korean Air dan akan mengambil tindakan yang tepat jika ada undang-undang atau peraturan industri yang dilanggar.
Heather Cho adalah yang anak sulung dari CEO Korean Air, Cho Yang-ho, yang ketiga anaknya menjadi eksekutif di perusahaan penerbangan itu.
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK