ANCAMAN ISIS

ISIS Eksekusi 12 Milisi Syiah di Irak

CNN Indonesia
Senin, 08 Des 2014 16:49 WIB
Dalam pertempuran terakhir antara militer Irak dan pasukan milisi syiah pro-pemerintah, ISIS memenggal 12 orang milisi Syiah.
Untuk memerangi ISIS, tentara Irak juga melatih suku-suku di Irak. (Reuters/Stringer)
Baghdad, CNN Indonesia -- ISIS mengeksekusi milisi Syiah setelah pertempuran sengit untuk mengontrol sebuah desa di utara Baghdad pada Minggu (7/12).

Para pejabat militer dan polisi mengatakan pasukan keamanan Irak dan milisi Syiah melancarkan serangan pada Jumat (5/12) terhadap ISIS di Tal al-Thahab, dekat kota Balad, 80 km disebelah utara ibukota Irak.

Mereka berhasil mengusir ISIS dari basis mereka di kantor polisi Tal al-Thahab pada Jumat, namun beberapa jam kemudian ISIS kembali dan mengelilingi kantor polisi itu, menjebak puluhan pasukan keamanan dan milisi Syiah di dalam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Pasukan pendukung dengan bantuan helikopter militer mencapai titik itu dan berhasil mendobrak pengepungan. Kami telah mendapat konfirmasi bahwa 12 pejuang relawan (Syiah) dieksekusi pada Sabtu (6/12) oleh teroris," kata seorang perwira intelijen militer yang tidak disebutkan identitasnya.

Walikota Balad, Amir Abdul Hadi, membenarkan bahwa beberapa anggota milisi Syiah dieksekusi oleh ISIS di dekat Balad dan yang lainnya hilang setelah pertempuran pada Jumat, tetapi ia tidak memiliki rincian lebih lanjut. Para pejabat mengatakan 10 anggota milisi hilang.

Sumber di rumah sakit Balad mengatakan mereka telah menerima sedikitnya enam mayat pejuang milisi yang diyakini tewas dalam gelombang pertama pertempuran pada Jumat.

Balad, yang memiliki sebuah kuil untuk imam Syiah yang dihormati, adalah salah satu dari beberapa kota di utara Baghdad yang telah menjadi lokasi pertempuran sengit antara ISIS, yang menguasai sebagian besar wilayah utara serta barat Irak, dan pasukan keamanan Irak dan milisi Syiah pro-pemerintah.

Para pejabat keamanan setempat mengatakan lebih banyak milisi Syiah berkumpul di Balad untuk mencoba mengusir ISIS dari daerah itu.

"Kami telah meminta warga untuk menyiapkan stok pangan dan bahan baku menjelang operasi militer dalam waktu dekat di Balad," kata seorang pejabat.

Di kota Tarmiya, antara Balad dan Baghdad, ISIS meledakkan sebuah bom mobil di sebuah pos pemeriksaan keamanan sebelum menyerang dengan senjata, menyebabkan lima polisi dan tiga warga sipil tewas.

Baca juga: Iran Naikkan Anggaran Militernya
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER