Polisi Denmark Geledah Rumah Terkait Penembakan Sinagoga

Ike Agestu/Reuters | CNN Indonesia
Selasa, 17 Mar 2015 19:01 WIB
Kepolisian Denmark masih mencari petunjuk terkait penembakan kartunis dan penjaga sinagoga pada Februari lalu.
Terdapat jeda selama sembilan jam setelah pelaku menembak kartunis di kafe lalu berpindah ke sinagoga. (Reuters/Leonhard Foeger)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian Denmark menggeledah delapan rumah di Kopenhagen dan sekitarnya pada Selasa (17/3) pagi untuk mencari petunjuk baru terkait penembakan di sebuah acara diskusi dan sinagoga yang menewaskan dua orang, Februari lalu.

Pria bersenjata yang menjadi pelaku, Omar El-Hussein, tewas dalam tembak-menembak dengan aparat. Pihak berwenang juga menangkap tiga orang lain terkait kasus ini.

Namun otoritas Denmark mengatakan mereka masih berusaha untuk mengumpulkan urutan kejadian antara dua serangan tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami masih mencari tahu keberadaan pelaku dan kaki tangannya, dan serbuan pagi ini harus dilihat dalam rangka itu,” kata polisi dalam sebuah pernyataan di Kopenhagen.

"Kami sedang mencari petunjuk tambahan dalam kasus ini dan tidak bisa berkomentar lebih jauh karena investigasi yang sedang berlangsung," tambahnya.

Serangan pada Februari lalu mengejutkan Denmark, yang membanggakan diri sebagai sebuah masyarakat yang aman dan terbuka.

Polisi mengatakan mereka tidak percaya bahwa El-Hussein, putra imigran Palestina, merupakan bagian dari sel teroris.

Intelijen memperingatkan pada Desember bahwa negara itu menghadapi ancaman serius dari kelompok radikal, meskipun belum ada indikasi bahwa Hussein memiliki kontak dengan ISIS atau kelompok lain yang sejenis.

Hussein membunuh pembuat film dimana Lars Vilk, seorang kartunis yang telah menerima ancaman pembunuhan setelah menggambarkan kepala Nabi Muhammad pada anjing, sekitar 16.00 pada 14 Februari di sebuah kafe yang menghadirkannya sebagai pembicara.

Setelah memborbardir bagian depan kafe dengan peluru, Hussein meninggalkan tempat kejadian itu dengan taksi dan membunuh seorang penjaga di luar sinagoga sekitar sembilan jam kemudian. (stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER