Boko Haram Menyerang Desa-desa, Hampir 150 Tewas

Fadli Adzani/Reuters | CNN Indonesia
Sabtu, 04 Jul 2015 00:16 WIB
Boko Haram kembali melancarkan serangan brutal di beberapa desa di Nigeria, menewaskan hampir 150 orang, kebanyakan pria dan anak-anak.
Boko Haram kembali melancarkan serangan brutal di beberapa desa di Nigeria, menewaskan hampir 150 orang, kebanyakan pria dan anak-anak. (Reuters)
Jakarta, CNN Indonesia -- Puluhan pria bersenjata menyerbu tiga desa terpencil di negara bagian Borno, Nigeria, pada Rabu (1/7) malam. Mereka membakar rumah-rumah warga di salah satu hari paling berdarah dari serangan di negara itu.

Militan membunuh setidaknya 97 warga di Kukawa, sebuah desa yang terkena dampak terburuk. Kolo, seorang warga desa mengaku telah menghitung jasad dari warga setempat yang tewas.

"Mereka menyapu bersih keluarga paman saya, mereka membunuh anak-anaknya, sekitar lima dari mereka," kata Kolo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Babami Alhaji, saksi lain di Kukawa yang kabur ke negara bagian wilayah Maiduguri, mengatakan bahwa lebih dari 50 militan menyerbu desa tersebut.

"Para teroris ini mengincar para umat Muslim di beberapa masjid yang sedang melaksanakan salat Maghrib setelah berbuka puasa," katanya.

Para teroris menembaki umat Islam, kebanyakan dari mereka pria dan anak kecil.

"Tidak ada yang mereka sisakan, pada faktanya, ketika beberapa teroris menunggu dan membakar mayat-mayat yang mereka bunuh, yang lain mulau mengincar rumah warga dan menembaki wanita-wanita yang sedang menyiapkan makanan," tambah Kolo.

Seorang guru bahasa arab, Malami Abdul Kareem, mengatakan bahwa beberapa korban adalah anak kecil yang berumur empat tahun.

"Mereka tidak menyisakan anak-anak kecil yang berumur empat sampai 12 tahun yang pergi ke masjid bersama ayah mereka. Saya melihat setidaknya sembilan anak dibunuh di dua masjid." kata Abdulkareem.

Sumber militer di Maiduguri, yang menolak untuk memberikan namanya, mengkonfirmasi bahwa serangan tersebut benar, akan tetapi belum bisa memastikan jumlah korban tewas.

"Para militer menanggapi serangan tersebut dengan melakukan pengeboman melalui udara kepada para teroris," katanya, tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut.

Politisi lokal, Mohammed Tahir dan beberapa saksi mengatakan bahwa di dua desa lainnya, di dekat kota Monguna, pria bersenjata membunuh 48 orang dan setidaknya melukai 11 orang.

"Mereka memilih warga pria dari kerumunan jemaah (masjid) dan menembaki mereka sebelum membakar kedua desa tersebut dan meratakannya ke tanah," kata Tahir.

Seorang warga lainnya yang berhasil kabur mengatakan, para militan tersebut sampai di kedua desa dengan mobil van dan motor. (stu)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER