Jakarta, CNN Indonesia -- Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz al-Saud, memutuskan untuk mengakhiri liburannya di Perancis selatan dan menuju Maroko pada Ahad (2/8), setelah 150 ribu warga Perancis memprotes keputusan otoritas Perancis untuk menutup sebuah pantai yang dikunjungi Raja Salman.
Dilansir dari Reuters, sumber dari staf kerajaan Saudi menyatakan Raja Salman telah tiba di Maroko. Sumber tersebut menyatakan bahwa kunjungan ke Maroko sudah direncanakan, dan tidak ada hubungannya dengan protes ribuan warga Perancis tentang penutupan Pantai Mirandole.
(Baca juga:
Perancis Tutup Pantai yang Dikunjungi Raja Saudi, Warga Gusar)Philippe Castanet, seorang pejabat pemerintah daerah Perancis menyatakan bahwa sekitar setengah dari 1.000 staf raja yang berlibur di Perancis telah meninggalkan negara itu dan menuju ke Maroko. Castanet tidak menjelaskan alasan Raja Salman mengakhiri liburannya di Perancis, yang rencananya berlangsung selama tiga pekan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penutupan Pantai Mirandole terjadi sejak Raja Salman tiba di Bandara Nice, Perancis pada Sabtu (25/7) dan menuju tempat penginapan dengan iring-iringan 10 kendaraan ke Vallauris.
Otoritas Perancis menyatakan penutupan pantai tersebut dilakukan dengan mempertimbangkan alasan privasi dan keamanan Raja Salman. Namun, warga Perancis mengecam privatisasi pantai itu, dan menyebutkan bahwa pantai tidak seharusnya dapat dipesan secara khusus untuk Raja Saudi.
Menurut undang-undang Perancis, pantai merupakan ruang terbuka untuk umum, dengan beberapa bagian pantai dibolehkan untuk disewakan secara pribadi bagi para nudis.
Walikota Vallauris, Michelle Salucki,enyebutkan sejumlah tindakan staf Raja Salman yang dinilai melanggar aturan, seperti menancapkan tiang beton untuk membangun elevator di wilayah berpasir di sekitar pantai tersebut.
Castanet memaparkan bahwa evelator akan dipindahkan dalam beberapa minggu mendatang.
Sumber Saudi memaparkan bahwa kehadiran Raja Salman di Perancis telah dikoordinasikan dengan pihak berwenang Perancis dan mengikuti prosedur ketat serta sistem keamanan yang tinggi.
Sumber tersebut menyatakan Raja Salman menghormati warga Perancis dan berharap akan dapat berkunjung ke Cannes tahun depan.
Perancis memiliki hubungan yang baik dengan Arab Saudi dan negara-negara Teluk Arab lainnya selama tiga tahun terakhir, utamanya karena memiliki kebijakan yang sama tentang Iran dan konflik di Timur Tengah.
Hubungan yang baik ini juga akan mendorong kerja sama kedua negara di bidang industri, energi dan pertahanan.
(ama/ama)