Pemerintah Korea Selatan secara publik menyambut tawaran Kim, dan Presiden Moon Jae-in telah berupaya meredakan ketegangan menjelang Olimpiade dengan cara menunda latihan militer bersama dengan pasukan AS.
Moon juga mengatakan perbaikan hubungan antara kedua negara tak lepas dari upaya penyelesaian program nuklir Korea Utara.Gedung Putih belum memberikan respons yang merinci. Walau demikian, Lindsey Graham, salah seorang senator yang berpengaruh di AS, menyiratkan bahwa Amerika akan memboykot Olimpiade jika Korea Utara ikut serta.
"Memperbolehkan Korea Utara berpartisipasi di Olimpiade Musim Dingin di bawah pemerintahan Kim Jong-un akan memberikan legitimasi kepada rezim paling haram di planet ini," kata Graham melalui Twitter.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya yakin Korea Selatan akan menolak tawaran absurd ini dan sepenuhnya meyakini, jika Korut ikut serta, kami tidak."Graham pernah menyerukan hal yang sama di Olimpiade Musim Dingin sebelumnya di Sochi, karena Rusia memberi suaka kepada pembocor rahasia NSA, Edward Snowden. Namun, upaya itu gagal.
Penampilan atlet dan pejabat Korea Utara yang berpartisipasi di Olimpiade mungkin memicu momen canggung untuk para pemimpin internasional yang selama berbulan-bulan berupaya mengucilkan Pyongyang, kata Robert Kelly, profesor di Pusan National University, Korsel.
"Hal itu menempatkan warga Korea Selatan di posisi janggal karena berpotensi mengakibatkan ketegangan antara AS dan Jepang yang telah berupaya keras mengisolasi rezim (Kim)," ujarnya.
Tanpa hal itu, hubungan Jepang dengan Korea Selatan kini sudah dipandang agak merenggang. Salah seorang mantan diplomat Jepang mengatakan Tokyo "lelah" dengan Seoul dan tidak percaya kepada Moon.Namun tetap, sejumlah analis masih skeptis pertaruhan Kim bakal berakibat buruk pada hubungan Seoul dengan Washington dalam jangka panjang, maupun pada tekanan sanksi internasional.
"Saya ragu bakal ada perubahan substansial dalam isolasi ekonomi dan politik global dalam jangka pendek," kata Scott Snyder, direktur kebijakan AS-Korea di Concil on Foreign Relations.