Ahok-Djarot Tak Beretorika, PDIP Yakin Menang Pilkada Jakarta

Tiara Sutari | CNN Indonesia
Sabtu, 04 Mar 2017 18:26 WIB
PDIP menyebut Ahok dan Djarot sudah punya program selama ini. Program ini yang juga dinikmati oleh pemilih Agus-Sylvi yang diincar dalam putaran kedua nanti.
PDIP yakin Ahok-Djarot bisa mendapat suara siginifikan dalam putaran kedua pilkada. (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sekretaris Jendral Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat tak banyak beretorika. Sebagai pasangan calon petahana, keduanya selama ini "menjual" program nyata mereka di DKI Jakarta.

Berbeda dengan pesaing mereka di putaran kedua nanti, Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang dinilainya hanya bisa memberika janji tanpa ada bukti nyata.

"Basuki dan Djarot sudah tahu programnya apa sementara yang satu (pasangan Anies-Sandi) masih beretorika," kata Hasto di Kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (4/3).
Karena itu Hasto yakin dengan modal ini pasangan yang diusung PDIP itu bisa mememangi putaran kedua Pilkada DKI Jakarta.

Dua pasangan calon ini akan memperebutkan suara pemilih pasangan yang tidak lolos dalam putaran pertama, Agus Yudhoyono-Sylviana Murni. Perolehan suara pasangan 17,05 persen.

Hasto mengklaim, pemilih pasangan nomor urut satu itu mayoritas masyarakat berpenghasilan rendah. Mereka yang selama ini banyak menerima manfaat dari kebijakan Ahok-Djarot saat memimpin Jakarta.
"Di exit poll basisnya pendukung AHY (Agus) itu ada 43,4 persen, dan rata-rata yang berpenghasilan rendah, kami cukup optimis dengan konfigurasi pemilih yang seperti itu," kata Hasto.

Selain menggalang suara warga, pihaknya juga kata Hasto, telah mulai berkomunikasi dengan partai politik lainnya. Misalnya kata Hasto, baru-baru ini PDIP sudah menjalin komunikasi dengan Partai Amanat Nasional dan Partai Kebangkitan Bangsa yang mengusung Agus-Sylvi. (sur)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER