Tim Transisi Sambangi KPK

Jakarta, CNN Indonesia -- Tepat pukul 09.00 WIB, Jumat (26/9), Tim Transisi mendatangi gedung Komisi Antikorupsi. Mereka terdiri dari Rini Soemarno sebagai, Anies Baswedan, Andi Widjajanto, Eko Sandjojo, dan dua asisten deputi lainnya. 

Saat ditemui wartawan di depan pintu masuk gedung, Rini cs tidak mengeluarkan komentar sepatah kata pun. Namun berdasarkan informasi yang dihimpun CNN Indonesia, kedatangan Tim Transisi ke gedung lembaga antirasuah itu untuk menyerahkan daftar nama-nama calon menteri kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla. 

Menanggapi informasi itu, salah seorang deputi Tim Transisi, Akbar Faizal yang datang terlambat 20 menit kemudian membantah nama-nama calon menteri akan diserahkan hari ini. Padahal, Akbar pada Selasa lalu memastikan Jumat ini timnya akan mendatangi KPK untuk meminta masukan terkait nama-nama yang tersangkut persoalan hukum.

"Kami hanya memenuhi undangan KPK. Untuk pembahasan nama-nama menteri akan ada sesi khusus antara KPK dengan presiden dan wakil presiden terpilih," kata Akbar.

Meski Akbar mengelak, juru bicara KPK Johan Budi menegaskan setidaknya ada delapan agenda yang akan dibahas komisi bersama Tim transisi. "Isinya mengenai pemberantasan korupsi dan salah satunya soal pemilihan menteri kabinet Joko-JK," kata Johan.

Presiden terpilih Joko Widodo pernah mengatakan kalau dirinya bakal melibatkan komisi antikorupsi dan Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) dalam penjaringan nama menterinya. Hal itu dilakukan agar ia yakin terhadap kabinetnya bersih dari unsur korupsi.