KABINET JOKOWI

Pramono Anung Beber Percakapan dengan Mega

CNN Indonesia
Selasa, 28 Okt 2014 16:27 WIB
Mantan Wakil Ketua DPR dan mantan Sekjen PDIP itu termasuk salah satu nama yang terpental dari kabinet. Ia diberi tugas berbeda oleh Ketua Umum PDIP Megawati.
Pramono Anung (detikfoto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Pramono Anung menyatakan siap ditempatkan di posisi apapun oleh partainya, termasuk di kursi ketua fraksi.

“Saya tidak tahu (apakah akan jadi ketua fraksi), tapi saya ini kan orang dengan pengalaman menjadi wakil sekretaris jenderal dan sekretaris jenderal (PDIP), serta pimpinan DPR. Jadi mau ditaruh di manapun oke,” ujar Pram di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (28/10).

Pram lantas melontarkan canda. “Kalau teman-teman lihat wajah saya, wajah saya tidak resah. Wajah saya ceria. Apapun yang ditugaskan partai akan saya jalani,” ujar pria yang sempat digadang-gadang menjadi menteri di kabinet Jokowi itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pram bercerita, dalam sebuah pertemuan dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Kamis (23/10), Mega mengatakan padanya tidak semua kader PDIP harus berada dalam pemerintahan, sebab PDIP juga perlu memperkuat parlemen. (Baca: Para Kader PDIP yang Terpental dari Kabinet)

Pernyataan Mega itu dibenarkan Pramono. Ia melihat PDIP butuh kader yang luwes berkomunikasi dengan semua pihak di DPR. Terlebih saat ini DPR terbelah menjadi dua kubu antara Koalisi Indonesia Hebat dengan Koalisi Merah Putih.

Pram menegaskan, ia siap menjalankan tugas apapun. “Saya ini adalah orang yang sudah karatan di partai. Jadi sangat menghargai mekanisme di internal partai,” ujarnya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER