Jakarta, CNN Indonesia -- Kartu Indonesia Sehat (KIS) dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dikabarkan akan diperkenalkan kepada masyarakat mulai bulan depan. Hal ini disampaikan dalam konferensi pers seusai Rapat Kordinasi Tingkat Menteri tentang Konsolidasi Program Persiapan Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar di Ruang Rapat Menko PMK, Jakarta Pusat, Rabu (29/10).
"Peluncuran KIS-KIP awal minggu depan akan diluncurkan oleh Bapak Presiden. Rakor ini memang khusus untuk membicaranan KIP-KIS," kata Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Puan Maharani selaku pemimpin rapat.
Terkait anggaran untuk KIS dan KIP, Puan mengungkapkan bahwa sudah disediakan. "Memang anggaran yang diprioritaskan terkait KIS dan KIP sudah kita bicarakan,” ujar politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Puan memastikan Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro bersama Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla sudah mempersiapkan anggaran. “Berapa besarnya dan bagaimana tahapannya tentu saja itu yang masih kita diskusikan," kata Puan. (baca:
Puan Konsolidasi Kartu Pintar dan Sehat)
Anies Baswedan selaku Menteri Kebudayaan dan Pendidikan Dasar Menengah turut menekankan soal KIP. "Yang terjangkau KIP adalah yang miskin dan rentan miskin," ucapnya.
Dia menjelaskan pelaksanaan program KIP ini bertahap. "Jadi tidak mungkin ini langsung pada semua. Karena kalau kita lihat rakyat miskin saja sekarang itu 18 juta, tapi rakyat miskin dan rentan miskin 28 juta," kata Anies melanjutkan. (baca:
Anies Baswedan: Menjulang di Dunia Pendidikan)