Jakarta, CNN Indonesia -- Polda Metro Jaya akan langsung menahan Jean Alter Huliselan, tersangka kasus pembunuhan Sri Wahyuningsih, wanita yang mayatnya berada di mobil yang terparkir di area parkir terminal 2D Bandara Soekarno Hatta, Rabu (19/11).
Penahanan dilakukan meski polisi masih mendalami motif utama pembunuhan. Polda Metro Jaya sudah menetapkan status tersangka pada JAH sejak Jumat (21/11). Rencananya JAH akan langsung ditahan setibanya dia di Jakarta.
"Ya akan langsung ditahan," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto melalui pesan singkat oleh CNN Indonesia, Sabtu (22/11).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polda Metro bergerak cepat dalam mengusut kasus penemuan mayat wanita yang ditemukan di dalam Honda Freed bernopol B 136 SRI itu. Polisi menerbangkan tersangka dari Papua, Sabtu ini pukul 10.00 WIT untuk dibawa ke Jakarta. Rikwanto mengatakan JAH diperkiraan tiba pukul 17.00 WIB.
Sebelumnya pada Rabu (19/11) Polres Bandara Internasional Soekarno-Hatta menemukan sesosok mayat di sebuah mobil yang terparkir di lapangan parkir Bandara Soetta. Setelah diidentifikasi, mayat tersebut bernama Sri Wahyuningsih (42). Sempat tersiar kabar bahwa mayat Sri merupakan mayat seorang anak sekolah karena di sampingnya terdapat kartu pelajar atas nama Anggi.
Namun ternyata kartu pelajar tersebut merupakan milik anak Sri. Sri terakhir terlihat keluar dari rumahnya pada Jumat (14/11) bersama seorang pria berinisial JAH. Berdasarkan CCTV di sekitar Bandara Soetta, Sri datang bersama JAH menggunakan mobil tempat jasadnya ditemukan.
Dalam CCTV tersebut juga terlihat JAH melakukan aksi mencekik Sri hingga akhirnya tewas dan ditinggalkan dalam mobil yang terkunci. JAH sendiri langsung pergi untuk memesan tiket pesawat yang membawanya ke Bali lalu ke Makassar sebelum akhirnya tiba di Nabire, Papua.