Jakarta, CNN Indonesia -- Menanggapi wacana pemotongan jam kerja bagi perempuan khususnya ibu yang memiliki buah hati, Walikota Bogor Bima Aria mengaku baru mengetahui wacana ini saat diajukan pertanyaan oleh CNN Indonesia. "Saya baru denger itu," katanya kepada CNN Indonesia, Rabu (26/11).
Namun, Aria mengaku diirnya perlu mempelajari baik buruknya pengurangan jam kerja bagi perempuan, yang direkomendasikan JK selama 2 jam pemangkasan. Menurutnya, hal itu perlu didalami dengan azas kehati-hatian, karena sangat berpengaruh pada produktivitas.
"Saya harus pelajari dulu. Bisa dipahami, cuma kita harus hati-hati ya dengan dasar hukumnya. Kita masih banyak membutuhkan sebenarnya. Pada intinya seperti ini, saya ingin pelajari dulu lah," ucap Bima.
Bima menyatakan bahwa hal tersebut baik adanya jika dilihat dari perspektif gender saya kira baik. "Tapi kalau dilihat dari perspektif produktifitas dan suasana harmonisasi kerja, saya kira harus dikaji lagi."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT