GOLKAR TERBELAH

Siswono Ketua Wantim Golkar, Fahmi Idris Jadi Wakil

CNN Indonesia
Rabu, 10 Des 2014 14:47 WIB
"Fahmi Idris dan Andi Mattalatta juga kami tunjuk sebagai Wakil Ketua Wantim," ujar Ketua Umum Partai Golkar versi Munas Ancol Agung Laksono.
Ketua Umum Golkar versi Munas Jakarta, Agung Laksono memberikan keterangan pers di kantor Dewan Pimpinan Pusat Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Selasa, 9 Desember 2014. Menurutnya, ia sudah mencari pengganti Jusuf Kalla yang menolak untuk menjadi Ketua Dewan Pertimbangan Golkar kubunya. CNN Indonesia/Safir Makki
Jakarta, CNN Indonesia -- Agung Laksono, Ketua Umum Partai Golongan Karya versi Musyawarah Nasional Ancol akhirnya meresmikan Siswono Yudho Husodo sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar pimpinannya. Selain itu pada rapat pleno harian perdana Partai Golkar juga mengumumkan nama lain untuk mengisi struktur kepengurusan Partai Golkar.

"Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar telah menyetujui Siswono Yudho Husodo sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar. Selain itu Fahmi Idris dan Andi Mattalatta juga kami tunjuk sebagai Wakil Ketua Wantim," ujar Agung saat menggelar konferensi pers di kantor DPP Partai Golkar, Rabu (10/12). Dia mengatakan ketiga orang tersebut untuk segera menentukan jumlah anggotanya.

"Berdasarkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Partai Golkar yang baru, anggota Wantim tidak boleh lebih dari 35 orang," ujar Agung. "Dalam pemilihan anggota pun ketiganya harus berkoordinasi dengan DPP."

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain mengumumkan jajaran Wantim, rapat pleno hari ini mengesahkan dua nama untuk menduduki kursi pimpinan Fraksi di DPR dan MPR RI. Nama Agus Gumiwang ditunjuk sebagai Ketua Fraksi Partai Golkar DPR sedangkan Agun Gunandjar sebagai Ketua Fraksi si MPR. Sementara untuk Sekretaris Fraksi Agung menunjuk Melchias Mekeng.

Sebelumnya Agung Laksono mengungkapkan Agus dan Agun untuk segera melaksanakan tugas dan wewenangnya di DPR dan MPR RI. "Karena fraksi adalah perpanjangan tangan DPP maka mereka harus tunduk pada perintah," katanya.

Dia mengatakan salah satu tugas yang dititipkan pada fraksi DPR RI adalah mengawal jalannya pembahasan Perppu Pilkada. "Kita harus berperan aktif saat pembahasan Perppu Pilkada dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2015," kata Agung.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER